Semarang, 92.6 FM-Kepala Pelaksana Harian (Kalahar) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Tengah Sarwa Pramana mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan tim khusus untuk memberikan respon cepat saat arus mudik dan balik Lebaran tahun ini. Hal itu dilakukan, untuk mengantisipasi kemacetan parah di Brebes exit timur seperti tahun kemarin
Upaya yang dilakukan, jelas Sarwa, dengan membuka posko mandiri atau bergabung dengan posko Lebaran yang sudah ada milik Dinas Perhubungan atau kepolisian. Petugas BPBD masing-masing kabupaten/kota juga diminta membuat posko mandiri atau bergabung dengan posko Dinas Perhubungan atau kepolisian, untuk ikut membantu.
Khusus untuk posko mandiri yang dibuat BPBD Jateng, lanjut Sarwa, ditempatkan di lima daerah yang dianggap rawan kemacetan saat arus mudik dan balik Lebaran. Yakni berada di Kabupaten Kendal, Batang, Pemalang, Brebes dan Kota Pekalongan.
“Untuk kesiapan mudik, kita buka posko mandiri atau bergabung dengan posko milik Dishub atau kepolisian. Prioritas saya, posko yang didirkan berada di wilayah pantura. Yaitu Kendal, Batang, Pemalang, Brebes dan Kota Pekalongan,” kata Sarwa.
Lebih lanjut Sarwa menjelaskan, untuk mengantisipasi kemacetan, pihaknya juga akan menurunkan tim motor trail untuk membawa logistik jika terjadi kejadian sama di pada 2016 kemarin. Tim motor trail juga bisa diberdayakan, untuk membantu melakukan evakuasi jika ada korban kecelakaan. (Bud)
