OJK Jateng Apresiasi Pemkab Kebumen Karena Bisa Tingkatkan Literasi Menabung di Kalangan Siswa

Aman Santosa (kiri)
Kepala OJK Kanreg 3 Jateng-DIY Aman Santosa (kiri) menjelaskan soal kegiatan Indonesia Menabung yang menjadikan Jateng sebagai pilot project program nasional, Jumat (6/12).

Semarang, Idola 92.6 FM – Guna menyukseskan program Gerakan Indonesia Menabung, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kantor Regional 3 Jawa Tengah-Yogyakarta akan menggelar Jateng Financial Expo 2019 di Taman Indonesia Kaya, Minggu (8/12) besok. Tujuannya, untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di wilayah Jateng.

Kepala OJK Kanreg 3 Jateng-DIY Aman Santosa mengatakan kegiatan itu akan diikuti seluruh industri jasa keuangan, dan para pelajar tingkat SMP se-Jateng. Tema yang diusung adalah “Milenial Jateng, Yuk Melek Keuangan” itu, merupakan kegiatan lanjutan dari Perpres Nomor 82 Tahun 2016 tentang Strategi Nasional Keuangan Inklusif dan Kepres Nomor 26 Tahun 2019 tentang Hari Indonesia Menabung.

Menurutnya, Jateng ditunjuk sebagai pilot project dari program Gerakan Indonesia Menabung.

Aman menjelaskan, berdasarkan data pembukaan rekening pelajar tingkat SMP/MTs di Jateng hingga November 2019 tercatat ada 190.177 rekening baru. Atau, baru 11,83 persen dari total pelajar di Jateng.

“Kalau secara kabupaten/kota itu yang paling agresif adalah Kebumen, Magelang dan Kota Semarang. Termasuk, sekolahnya juga agresif, banknya agresif dan pemerintahnya juga agresif. Itu belum 100 persen ya, tapi saya sangat mengapresiasi karena dalam tempo dua bulan pencapaiannya 10 persen dan bisa 20-25 persen di tingkat kabupaten/kota,” kata Aman, Jumat (6/12).

Lebih lanjut Aman menjelaskan, saat ini untuk literasi keuangan di wilayah Jateng sudah mencapai 75 persen dan melebihi target yang ditetapkan pusat sebesar 70 persen. Namun demikian, pihaknya tetap berupaya mencapai literasi keuangan di Jateng berada di angka 80 persen.

“Kami berkomitmen, untuk terus melakukan kegiatan edukasi keuangan dan mendorong percepatan program pembukaan rekening untuk pelajar di Jawa Tengah,” pungkasnya. (Bud)

Artikel sebelumnyaFestival Literasi dan Bursa Buku Keliling “Patjar Merah” Sambangi Semarang
Artikel selanjutnyaBersama Nelayan, Pertamina Kembangkan Eduwisata Mangrove di Tambakrejo