Tim Medis Disediakan Untuk Pantau Kesehatan Komisioner KPU Jateng Selama Rekapitulasi

Proses rekapitulasi penghitungan perolehan suara Pemilu di kantor KPU Jateng yang berlangsung hingga malam hari.

Semarang, Idola 92.6 FM – Selama proses rekapitulasi penghitungan perolehan suara sejak 6-10 Mei 2019, KPU Jawa Tengah menyiagakan tim kesehatan kerja sama dengan Dinas Kesehatan provinsi dan rumah sakit terdekat. Tim medis mendirikan posko kesehatan, yang berada di lantai satu gedung KPU.

Ketua KPU Jateng Yulianto Sudrajat mengatakan selama masa proses rekapitulasi, pihaknya harus berpikir positif dan optimistis mampu menyelesaikan semuanya. Selama lima hari itu, tentunya membutuhkan energi yang tidak sedikit dari para komisioner dan juga saksi serta petugas keamanan.

Menurutnya, keberadaan petugas medis di posko kesehatan sangat dibutuhkan untuk memantau kondisi dan kesehatan seluruh peserta rapat pleno rekapitulasi yang ada di KPU Jateng.

“Kita ada tim medis yang disiapkan di lantai satu, dan itu sudah sejak awal dari mulai penghitungan di PPK. Tujuannya, agar kesehatan selalu dikontrol. Kami perintahkan kepada KPU kabupaten/kota agar berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan setempat dan rumah sakit terdekat, untuk menyediakan posko kesehatan. Ini kan tingkat kecapekannya luar biasa dan butuh energi ekstra. Komisioner tidur paling lama satu jam sehari, dan maksimal dua jam,” kata Yulianto, Jumat (10/5) malam.

Lebih lanjut Yulianto menjelaskan, sampai dengan saat ini seluruh komisioner masih dalam kondisi yang sehat. Namun, demikian untuk berjaga-jaga beberapa peserta sempat melakukan cek tekanan darah sebelum mengikuti proses rekapitulasi.

“Kami yang tidak bisa ditipu adalah mata, kalau sudah ngantuk ya kelopak mata berat. Seharusnya sudah waktunya istirahat, tapi terus kami paksa terjaga,” tandasnya. (Bud)