Masyarakat Perlu Paham Soal Data Korona Hingga Kelurahan Biar Tidak Panik

Corona Virus

Semarang, Idola 92,6 FM – Situs corona.jatengprov.go.id yang dimiliki Pemprov Jawa Tengah terus melakukan update data, terkait dengan data dan peta persebaran virus Korona. Dengan data yang bisa dipantau per kelurahan atau desa itu, maka masyarakat bisa mengetahui dan tidak perlu panik.

Gubernur Ganjar Pranow mengatakan di dalam situs corona.jatengprov.go.id yang terus dilakukan perbaruan setiap saat itu, masyarakat bisa memantau setiap perkembangan dari penyebaran virus Korona di Jateng.

Ganjar menjelaskan, ada juga aplikasi baru dari situs itu yang bisa digunakan masyarakat untuk mendeteksi persebaran virus Korona di sekitarnya. Masyarakat bisa melihat, apakah di daerahnya ada yang positif atau pasien dalam pengawasan (PDP) serta orang dalam pemantauan (ODP).

Menurutnya, pemantauan bisa dicek dalam radius 500 meter hingga tiga kilometer.

“Sebenarnya itu kita pakai, yang pertama untuk mengetahui zona-zona mana yang merah, kuning dan hijau. Mana yang merah, kuning dan hijau itu jadi catatan. Yang hijau kita amankan, yang merah kita urus. Sehingga, semua paham bahwa daerah ini hijau dan mari kita protect bersama-sama. Kalau daerah yang sudah merah itu ya kita dorong masyarakatnya, jangan ngeyel dan tetap di rumah,” kata Ganjar, Selasa (31/3).

Ganjar lebih lanjut menjelaskan, dengan adanya update data persebaran hingga ke tingkat desa/kelurahan bisa menjadi pemahaman kepada masyarakat. Terutama, mau untuk tidak terlalu banyak melakukan aktivitas di luar rumah dan mau melaksanakan physical distancing.

“Kalau sudah tahu, diharapkan orang jadi tidak panik. Tidak usah keluar rumah, jaga jarak di rumah saja. Cara ini yang harus disiapkan, agar masyarakat teredukasi terus menerus,” pungkasnya. (Bud)

Artikel sebelumnyaPemprov Jateng Sebut Masyarakat Harus Patuhi Imbauan Jaga Jarak Untuk Putus Penularan Korona
Artikel selanjutnyaMenimbang Urgensi dan Relevansi Darurat Sipil dalam Penanggulangan Virus Corona