Polsek Candisari Sosialisasi Maklumat Kapolri ke Tempat Keramaian

Sosilaisasi Polsek Candisari
Personel Polsek Candisari meminta masyarakat yang masih berkumpul di tempat keramaian, bisa segera pulang ke rumah masing-masing.

Semarang, Idola 92,6 FM – Jajaran Polsek Candisari mendatangi sejumlah tempat keramaian yang biasa didatangi warga untuk berkumpul, belum lama ini. Tidak hanya kafe, tetapi juga toko modern yang biasa digunakan anak muda berkumpul didatangi petugas dan diminta pulang ke rumah masing-masing.

Kapolsek Candisari Iptu Suprianto mengatakan untuk pencegahan bersama dari penyebaran virus Korona, maka pihaknya menindaklanjuti maklumat dari Kapolri Jenderal Idham Aziz serta Presiden Joko Widodo. Setiap malam dan siang hari, personel melakukan patroli rutin ke tempat atau lokasi yang biasa digunakan warga untuk berkumpul.

Suprianto menjelaskan, masyarakat bisa mematuhi imbauan dari pemerintah maupun aparat kepolisian dan TNI. Karena, saat ini pemerintah sedang berupaya untuk menekan jumlah kasus virus Korona di masyarakat.

Masyarakat, jelas Suprianto, bisa menjaga kebersihan diri dan lingkungan untuk mencegah penularan virus Korona. Misalnya, setelah bepergian dan pulang rumah bisa membersihkan badan serta mencuci tangan dengan sabun.

“Mengingat situasi terakhir saat ini di Kota Semarang dengan maraknya virus Korona, ini sudah menjalar ke beberapa kota dan menjadi perhatian dunia. Untuk itu, Anda semua bisa menghindari acara kumpul-kumpul atau nongkrong. Sayangi diri Anda dan keluarga Anda, caranya dengan tidak perlu keluar rumah apabila tidak ada kepentingan,” kata Suprianto.

Lebih lanjut Suprianto menjelaskan, bagi masyarakat yang merasa ada gejala-gejala indikasi terinfeksi virus Korona bisa segera mendatangi rumah sakit rujukan. Atau, masyarakat juga bisa menelpon 112 dan nanti tim medis dari Dinas Kesehatan Kota Semarang akan mendatangi alamat yang dituju.

“Pemerintah sudah minta berada di rumah selama 14 hari, dan itu yang Anda semua bisa lakukan guna mencegah penularan virus Korona. Kita semua tidak pernah tahu, siapa tertular atau siapa pembawa virus itu. Mari, sama-sama kita mencegah penyebaran dengan mematuhi imbauan dari pemerintah,” pungkasnya. (Bud)