Upaya Sterilisasi, Tiga Pasar di Kota Semarang Disemprot Disinfektan

Semarang, Idola 92.6 FM-Pemerintah Kota Semarang melakukan langkah pencegahan penyebaran Covid-19 dengan melakukan sterilisasi dengan penyemprotan disinfektan. Upaya itu dilakukan  di 3 pasar yang sudah ditemukan kasus pedagang terpapar Covid 19: Pasar Jati atau Rasamala Banyumanik, Pasar Burung Karimata, dan Pasar Prembaen, Jalan Depok.

Asisten Ekonomi, Pembangunan, dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Semarang, Widoyono mengatakan, kegiatan penyemprotan disinfektan dilakukan sebelum ketiga pasar dibuka kembali pada Minggu 7 Juni mendatang. Penutupan sementara dilakukan untuk menekan penyebaran virus corona. Hingga saat ini, upaya screening terus dilakukan khususnya bagi masyarakat yang kontak langsung dengan pedagang yang terpapar Covid 19.

“Khusus di pasar yang belum ditemukan penderita, penyemprotan disinfektan juga akan dilakukan. Termasuk, menghentikan sementara aktivitas pedagang di jam tertentu,” katanya, Jumat (05/06/20).

Widoyono menambahkan, selain sterilisasi tim gugus tugas sudah melakukan rapid dan swab test massal di 23 pasar tradisional di Kota Semarang. Upaya persuasif terus dilakukan termasuk dari Dinas Perdagangan yang rutin melakukan sosialisasi kepada para pedagang dan pembeli untuk menataati protokol kesehatan saat beraktivitas di Pasar.

Sebagai informasi, sudah ada 4 pasar tradisional di Kota Semarang yang ditemukan pedagangnya terpapar virus corona. Keempat pasar tersebut itu yakni Pasar Rejomulyo atau Pasar Kobong, Pasar Jati atau Rasamala di Banyumanik, Pasar Burung Karimata, dan Pasar Prembaen di Jalan Depok. (her/wid)