Pemprov Beri Penghargaan Untuk 19 Pegiat Lingkungan

Sekda Jateng Sumarno berfoto bersama penerima penghargaan.

Semarang, Idola 92,6 FM-Pemprov Jawa Tengah memberikan penghargaan kepada 19 pegiat lingkungan, karen secara nyata telah berkontribusi terhadap kelestarian alam di wilayahnya masing-masing.

Para pegiat lingkungan itu mendapat penghargaan, di antaranya berupa Kalpataru dan Inovasi Program Kampung Iklim (Proklim) 2023.

Sekda Sumarno mengatakan penghargaan diberikan kepada para pegiat lingkungan yang telah berkontribusi dalam merintis, mengabdi, menyelamatkan dan membina upaya perlindungan lingkungan hidup serta pengelolaan lingkungan hidup dan kehutanan. Pernyataan itu dikatakan sesuai menyerahkan penghargaan di ruang kerja, baru-baru ini.

Sumarno menjelaskan, dari 19 penerima penghargaan tersebut terdiri dari 11 penerima penghargaan Kalpataru dan delapan penerima Inovasi Proklim.

Menurut Sumarno, memulihkan kondisi lingkungan seperti sebelumnya jauh lebih berat dari upaya memertahankan kondisi lingkungan yang ada sekarang.

Apalagi, tidak sedikit orang yang hanya berpikir untuk ekonomi tanpa peduli terhadap lingkungan alam.

“Selamat kepada bapak dan ibu yang mendapat penghargaan. Mudah-mudahan penghargaan ini memotivasi bapak dan ibu untuk bisa menularkan kepedulian lingkungan kepada yang lain dan menginspirasi masyarakat. Apresiasi dan penghargaan ini tidak ada apa-apanya dibanding kontribusi yang diberikan,” kata Sumarno.

Lebih lanjut Sumarno berharap, partisipasi dan kiprah para pegiat lingkungan dalam upaya menjaga dan melestarikan lingkungan secara perorangan maupun kelompok akan menjadi inspirasi bagi masyarakat lain.

Dengan demikian, kesadaran dan partisipasi masyarakat terhadap kebersihan dan kelestarian lingkungan semakin meningkat.

Sementara itu Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Jateng Widi Hartanto menambahkan, penghargaan tersebut diberikan kepada pegiat lingkungan yang melakukan upaya rehabilitasi hutan atau lahan perlindungan dan konservasi satwa liar, pengelolaan limbah dan sampah, perlindungan dan pengamanan hutan, rehabilitasi hutan dan lahan serta pendidikan lingkungan.

Selain penghargaan Kalpataru, pemprov juga memberikan apresiasi kepada kelompok pelaksana Proklim yang telah mengembangkan inovasi dalam aksi adaptasi dan mitigasi perubahan iklim secara berkelanjutan.

“Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Jateng bersama kabupaten/kota terus melakukan pembinaan kepada para pegiat lingkungan serta kader lingkungan hidup dan kehutanan yang telah melaksanakan aksi-aksi dalam perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup,” ucap Widi. (Bud)

Artikel sebelumnyaIOJI dan Pemprov Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan dan Perlindungan Nelayan Kecil
Artikel selanjutnyaMengenal Kopi Gayo Aceh bersama “Profesor” Kopi Mahdi Usati