Top! PGN Lunasi Utang Obligasi Dollar AS

PGN

Semarang, Idola 92,6 FM-PGN kembali melakukan langkah strategis, dengan melunasi obligasi yang diterbitkan dalam denominasi dolar Amerika Serikat.

Perusahaan telah melunasi obligasi yang diterbitkan anak usahanya, PT Saka Energi Indonesia (SAKA).

SAKA telah melakukan pelunasan terhadap obligasi senilai USD156 juta pada 5 Mei 2024.

Surat utang senior tersebut diterbitkan SAKA pada 5 Mei 2017, dengan jangka waktu tujuh tahun di Singapore Exchange (SGX) senilai USD625 juta.

Sekretaris Perusahaan PGN Rachmat Hutama mengatakan pada 2022 lalu, sejalan dengan strategi perusahaan untuk meningkatkan efisiensi bisnis maka SAKA melunasi sebagian surat utang tersebut sebesar USD248.787.000. pernyataan itu disampaikan melalui siaran pers, kemarin.

Menurutnya, langkah tersebut berlanjut di 2023 kemarin dengan pelunasan sebesar USD220 juta.

Rachmat menjelaskan, selain obligasi SAKA itu PGN juga akan melunasi surat utang yang diterbitkan perusahaan senilai USD397 juta pada 15 Mei 2024. Senior Unsecured Fixed Rate yang diterbitkan pada 12 Mei 2014 senilai USD1.350.000.000 ini jatuh tempo pada 16 Mei 2024,” kata Rachmat.

Rachmat menjelaskan, sebelumnya PGN juga telah melunasi sebagian surat utang yang dicatatkan di Singapore Exchange Securities Trading Limited masing-masing sebesar USD400 juta pada 2022 dan selanjutnya di 2023 senilai USD553.291.000

“Sumber dana pelunasan obligasi SAKA ini 100 persen berasal dari kas internal. Pelunasan ini tidak akan berdampak terhadap likuiditas SAKA dan PGN. Pelunasan obligasi PGN ini menggunakan kombinasi pendanaan internal dan eksternal sesuai rencana yang dianggarkan dalam RKAP perusahaan 2024. Bank of New York Mellon bertindak selaku Trustee dari obligasi ini,” jelasnya.

Lebih lanjut Rachmat menjelaskan, tuntasnya pelunasan obligasi USD yang diterbitkan PGN dan SAKA diharapkan dapat memantapkan keberlanjutan usaha PGN ke depan.

Sebagai subholding gas, PGN memiliki peran strategis dalam mewujudkan program transisi energi yang telah ditetapkan oleh pemerintah.

“Komitmen PGN adalah pengelolaan kinerja yang sehat dan berkelanjutan. Dengan demikian PGN akan mampu memainkan peran yang semakin luas dalam meningkatkan pemanfaatan gas bumi domestik dan memperluas kiprahnya ke pasar global,” pungkasnya. (Bud)