Semarang, Idola 92,6 FM-Sejumlah pemerintah kabupaten/kota di Jawa Tengah, getol menyelenggarakan lomba lari di daerahnya.
Selain membudayakan hidup sehat, ajang ini digadang-gadang mampu melecut ekonomi daerah.
Event tersebut mampu menyedot ribuan peserta dari berbagi daerah, sehingga perputaran ekonominya meningkat.
Sekda Jateng Sumarno mengatakan selama 2025 ini, banyak event lari yang diselenggarakan memantik antusiasme pengunjung. Hal itu dikatakan usai ikut Fun Run di Kendal, belum lama ini.
Sumarno menjelaskan, beberapa event lari itu di antaranya Borobudur Marathon 2025 di Kabupaten Magelang, Susu Run Boyolali 2025, Fun Run 2025 di Kota Semarang, Purwokerto Half Marathon 2025 dan Heritage Color Fun Run Banjaratma di Brebes.
Menurut Sumarno, banyaknya event lari ini diharapkan dapat mendorong daerah lain untuk menyelenggarakan kegiatan serupa.
Tujuannya, untuk mendongkrak tumbuhnya ekonomi melalui sektor wisata, dengan mendatangkan masyarakat ke kabupaten/kota.
“Dalam hal wisata tentu harus men-trigger (memacu) supaya masyarakat pada datang. Salah satu yang paling mudah adalah event olahraga seperti lari ini, mudah sekali mendatangkan banyak orang,” kata Sumarno.
Bupati Kendal Dyah Kartika Permanasari menambahkan, Kendal Berdikari Fun Run, baru kali pertama diadakan Pemkab Kendal.
Namun demikian, peserta yang mendaftar melampaui target.
Dari semula ditargetkan 400 peserta, ternyata dapat menjaring 1.048 peserta yang mengikuti katagori 5 K dan 10 K.
“Pesertanya ada dari berbagai kota di luar Kendal. Event ini sangat bermanfaat karena kita akan bangun pagi dengan mewujudkan jiwa yang sehat. Sekaligus implementasi gerakan hidup sehat minimal 30 menit olahraga. Juga menjadikan promosi wisata,” ucapnya. (Bud)








