
Bogor, Idola 92.6 FM-Di balik suksesnya program Makan Bergizi Gratis (MBG), ada kisah-kisah inspiratif dari para tenaga muda yang bekerja untuk memastikan setiap anak mendapatkan makanan sehat. Salah satunya datang dari Alya Zura (21 tahun), seorang ahli gizi asal Medan yang kini bertugas di SPPG Babakan Madang, Kabupaten Bogor.
Anak seorang nelayan ini mengaku tidak pernah membayangkan bisa berkontribusi langsung dalam program nasional sebesar MBG. Berawal dari pencarian lowongan kerja di media sosial, Alya memberanikan diri melamar dan akhirnya diterima setelah menjalani wawancara daring.
Sebagai ahli gizi, Alya tidak hanya menyusun menu, tetapi juga ikut turun langsung ke dapur. Mulai dari penerimaan bahan makanan, pengecekan sampel, uji organoleptik, hingga memastikan setiap menu memenuhi standar gizi: protein hewani, protein nabati, serat, dan buah.
Ia juga terlibat dalam program 3B (Busui, Bumil, Balita) yang menjangkau Posyandu. Setiap hari, ribuan porsi makanan harus dipastikan kualitasnya agar aman dan bergizi bagi anak-anak sekolah, PAUD, hingga balita.
“Standar dapur yang harus dipenuhi itu, contohnya, kalau sewaktu pemasakan harus menggunakan APD. Terus juga masker, sarung tangan. Sebelum masak itu diharuskan untuk mencuci tangan,” ujar Alya saat ditemui di kawasan Bogor pekan ini, dalam siaran pers Badan Komunikasi Pemerintah.
Meski lelah karena bisa menyiapkan 3.000 higga 4.000 porsi setiap hari, ada hal yang selalu membuat Alya termotivasi. Yaitu ketika membaca ucapan terima kasih dari para siswa.
“Request-nya banyak banget. Kadang ada yang request menu, terus kadang da kata-kata untuk kita. Kayak mereka buat puisi, terus bilang makasih mbak yang kerja di SPPG. Senang baca surat. Yang tadinya kita capek nih, terus membaca itu kayaknya senang,” lanjutnya.
Sebagai lulusan baru, Alya merasa bersyukur program MBG memberinya peluang kerja sekaligus kesempatan mengabdi.
“Semoga programnya panjang, karena ini kan juga suatu untuk mengurangi pengagguran. Alhamdulillah lumayan terbantu,” ungkap Alya.
Di akhir perbincangan, Alya menyampaikan doa dan terima kasih kepada Presiden RI Prabowo Subianto. “Doanya semoga Bapak Presiden sehat selalu. Terus juga terima kasih karena adanya program ini, ahli gizi itu lebih dikenal di dunia ya. Terus semoga membuka lapangan pekerjaan. Apalagi yang fresh graduate ya. Bisa langsung keterima kerja. Sangat bermanfaat banget,” pungkasnya. (her/dav)