Semarang, Idola 92,6 FM-KAI Daop 4 Semarang menyiapkan 90.094 tiket, untuk periode libur akhir pekan pada 18-20 April 2025.
Manager Humas KAI Daop 4 Semarang Franoto Wibowo mengatakan setiap harinya, akan tersedia 22.524 tiket perjalanan kereta api yang bisa dipesan masyarakat saat momentum libur peringatan Wafat Yesus Kristus dan Paskah 2025. Pernyataan itu disampaikan melalui siaran pers, Kamis (17/4).
Menurut Franoto, terdapat 62 perjalanan kereta api yang melintas di wilayah Daop 4 Semarang.
Total terdapat 95 perjalanan kereta api penumpang per hari, yang beroperasi selama periode empat hari libur akhir pekan tersebut.
“Selama periode tersebut, KAI Daop 4 Semarang mengoperasikan sebanyak 33 perjalanan kereta api per hari yang berangkat dari stasiun wilayah Daop 4 Semarang, dengan tujuan ke berbagai kota besar seperti Jakarta, Bandung, Cirebon, Surabaya, Purwokerto, Tegal, Solo, Madiun, Jember hingga Banyuwangi,” kata Franoto.
Franoto menjelaskan, sampai dengan Kamis (17/4) pukul 09.00 WIB, tercatat sebanyak 50.105 tiket telah terjual untuk periode libur panjang akhir pekan atau rerata 12.526 tiket per hari.
Tingkat penjualan tiket mencapai 56 persen, dan imbau masyarakat untuk segera melakukan pemesanan.
“Masih banyak tiket yang tersedia. Kami mengajak masyarakat untuk segera merencanakan perjalanannya dan membeli tiket melalui aplikasi Access by KAI, website kai.id, atau kanal resmi lainnya yang telah bekerja sama dengan KAI,” jelasnya.
Lebih lanjut Franoto menjelaskan, diperkirakan pada libur panjang akhir pekan ini akan ada lebih dari 20 ribu orang melakukan perjalanan menggunakan kereta api.
Kepadatan keberangkatan penumpang akan berlangsung pada Jumat (18/4) dan Minggu (20/4) dengan jumlah penumpang yang diberangkatkan mencapai lebih dari 21 ribu orang per hari.
“Kami berkomitmen memberikan layanan transportasi yang aman, nyaman, tepat waktu dan tentunya bebas dari kemacetan jalan raya. Kami ingin setiap pelanggan dapat menikmati momen long weekend ini dengan penuh kebahagiaan bersama keluarga maupun sahabat,” pungkasnya. (Bud)