Semarang, Idola 92,6 FM-Dinas Kesehatan Jawa Tengah mencatat, capaian dari program Cek Kesehatan Gratis (CKG) di provinsi ini sudah mencapai lima juta orang.
Jumlah tersebut menjadi yang tertinggi secara nasional, dalam upaya pemeriksaan kesehatan gratis kepada masyarakat.
Kepala Dinkes Jateng Yunita Dyah Suminar mengatakan program Cek Kesehatan Gratis di provinsi ini, mencapai sepertiga dari angka nasional dan Jateng menjadi provinsi penyumbang terbesar akselerasi Cek Kesehatan Gratis umum secara nasional. Hal itu dikatakan di sela kegiatan pemantauan pelaksanaan Cek Kesehatan Gratis di SLB Negeri Kota Semarang, Senin (4/8).
Yunita menjelaskan, Jateng sudah melangkah untuk Cek Kesehatan Gratis dan dari capaiannya sudah berada di angka 5,7 juta sasaran dari total secara nasional mencapai 15-an juta.
Menurutnya, kesehatan menjadi penting bagi masyarakat, tidak hanya orang dewasa tapi juga anak-anak.
Cek kesehatan tersebut meliputi pemeriksaan tekanan darah, telinga, mata, gizi dan lain-lain.
“Cek kesehatan gratis ini menyasar 38 juta masyarakat Jawa Tengah. Progresnya hari ini kita sudah 5,7 juta orang, dan tertinggi di Indonesia. Kita tidak mengejar angka, tapi ini menunjukkan bahwa Jawa Tengah peduli terhadap kesehatan masyarakat,” kata Yunita.
Sementara Direktur Jenderal SDM Kesehatan Kementerian Kesehatan Nia Sjarifuddin menambahkan, Cek Kesehatan Gratis di sekolah menyasar anak-anak usia 7-17 tahun.
Pemeriksaan lebih awal, dengan mengenali faktor risiko dini sebuah penyakit.
Menurutnya, lebih dari 50 juta anak sekolah di Indonesia diharapkan bisa terakselerasi program Cek Kesehatan Gratis.
“Sekolah dari Jawa Tengah akan membantu capaiannya secara nasional. Karena Jawa Tengah ini paling akselerasinya (CKG secara umum) paling baik,” ucap Nia. (Bud)
