
Semarang, Idola 92,6 FM-Pemprov Jawa Tengah mengapresiasi kepada jajaran TNI, atas kontribusinya dalam menjaga ketahanan pangan di provinsi ini.
Peran TNI AD dalam penyediaan air irigasi dan air bersih, telah memberi dampak nyata bagi masyarakat di perdesaan.
Gubernur Luthfi mengatakan seluruh jajaran TNI telah memberikan kontribusi besar, dalam rangka swasembada pangan. Hal itu dikatakan saat kunjungan ke Banyumas, kemarin.
Menurut Luthfi, peran nyata tersebut dipandang penting, karena Jateng merupakan lumbung pangan nasional dan menjadi bagian penting dalam mendukung kebijakan pemerintah pusat.
Luthfi menjelaskan, Pemprov Jateng telah menindaklanjuti program bersama jajaran teritorial, mulai dari Kodim hingga Koramil.
“Program dari TNI ini sangat bermanfaat, terutama pada musim kemarau. Ini juga memperkuat sinergi antara seluruh kabupaten/kota dengan TNI,” kata Luthfi.
Lebih lanjut Luthfi menjelaskan, dengan sinergi Pemprov Jateng dan TNI AD, upaya memerluas akses air irigasi dalam mendukung tercapainya agenda ketahanan pangan nasional bisa tercapai.
Sekaligus, memerkuat kesejahteraan petani desa yang diproyeksikan terus berkembang dalam beberapa tahun ke depan.
Sementara itu KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak menyampaikan, program pengairan di Kecamatan Rawalo Kabupaten Banyumas dapat dilaksanakan dengan baik.
Program ini akan terus diperluas di Jateng bekerja sama dengan Pemprov dan Kementerian Pertanian dan Kementerian PU hingga instansi terkait lainnya.
“Sampai sekarang sudah ada 1.004 hektare sawah yang dapat diairi, sehingga para petani bisa tanam dua kali bahkan tiga kali dalam setahun.Mudah-mudahan program-program Presiden untuk ketahanan pangan, terutama yang tadah hujan, bisa berjalan selaras,” ucap Maruli. (Bud)












