Semarang, Idola 92,6 FM-KA Harina relasi Bandung-Surabaya Pasarturi tertemper truk di perlintasan sebidang terjaga Kaligawe, Selasa (21/10) sore.
Beruntung, dalam kejadian tersebut tidak menimbulkan jatuh korban jiwa.
Manager Humas KAI Daop 4 Semarang Franoto Wibowo membenarkan peristiwa tersebut, yang terjadi di antara petak jalan Stasiun Semarang Tawang-Alastua.
Akibat insiden tersebut, lokomotif dan kereta pembangkit KA Harina mengalami kerusakan.
Menurut Franoto, dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa maupun luka di pihak penumpang.
“Sebelum melintas di perlintasan, masinis telah membunyikan semboyan (klakson) berkali-kali sesuai prosedur. Namun, kejadian tidak dapat dihindari karena truk masih berada di atas rel,” kata Franoto.
Franoto menjelaskan, KAI Daop 4 Semarang segera menurunkan tim tanggap darurat untuk melakukan evakuasi dan penanganan di lokasi.
Petugas yang tiba di lokasi, masih melakukan proses pergantian lokomotif dan kereta pembangkit agar perjalanan KA Harina dapat segera kembali normal.
“KAI Daop 4 Semarang mengimbau kepada seluruh pengguna jalan raya agar selalu mematuhi rambu dan prosedur keselamatan di perlintasan sebidang. Berhentilah sejenak, tengok kanan dan kiri, serta pastikan tidak ada kereta api yang akan melintas sebelum menyeberang,” jelasnya.
Lebih lanjut Franoto menyampaikan permohonan maaf kepada para penumpang, atas terganggunya perjalanan dan keterlambatan yang terjadi akibat peristiwa ini.
KAI Daop 4 berkomitmen untuk selalu mengutamakan keselamatan perjalanan kereta api, serta melakukan normalisasi secepat mungkin agar operasional dapat kembali lancar. (Bud)