Semarang, Idola 92,6 FM-Konsumsi bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertamax Green di Kota Semarang cukup tinggi, sejak kali pertama diluncurkan pada awal Juni 2025 kemarin.
Untuk saat ini, di wilayah Kota Semarang baru ada tiga SPBU yang melayani penjualan Pertamax Green.
Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Jawa Bagian Tengah Taufiq Kurniawan mengatakan kurang dari sebulan sejak Pertamax Green diluncurkan di Kota Semarang, ternyata animo masyarakat cukup luar biasa. Hal itu dikatakan saat ditemui di acara media briefing di Tembalang, Selasa (1/7).
Taufiq menjelaskan, penjualan Pertamax Green di Kota Semarang kurang dari sebulan tembus sebanyak 76 ribu liter.
Paling tinggi penjualan Pertamax Green di Kota Semarang ada di SPBU Akpol, bila dibanding SPBU CitraGrand maupun SPBU Silayur.
Menurut Taufiq, bisa jadi penjualan Pertamax Green di SPBU Akpol karena memang posisinya yang cukup strategis dan juga peluncuran perdana dilakukan di SPBU tersebut.
“Rata-rata konsumsi hariannya itu mencapai sekitar empat kilo liter per hari, atau empat ribu liter per hari. Sudah cukup luar biasa ya, dan kita engga menyangka jumlah segitu untuk di wilayah Jawa Tengah,” kata Taufiq.
Lebih lanjut Taufiq menyebut, dengan penjualan Pertamax Green sebanyak 76 KL kurang dari sebulan itu menunjukkan animo masyarakat yang cukup tinggi.
Artinya, masyarakat Semarang dan sekitarnya cukup peduli dengan bahan bakar ramah lingkungan.
“Pengguna Pertamax Green ini kebanyakan adalah kendaraan pribadi, sehingga awareness masyarakat akan BBM ramah lingkungan sudah tergambar sangat bagus dengan animo yang luar biasa,” jelasnya.
Taufiq berharap, seiring dengan tingginya animo masyarakat itu akan ada perluasan outlet penjualan Pertamax Green di wilayah Yogyakarta maupun Tegal atau Solo. (Bud)