Semarang, Idola 92,6 FM-Gelaran Pasar Rakyat dan Budaya (Pasar Raya) dibuka di Taman Budaya Jawa Tengah (TBJT) Kota Surakarta, mulak 1-15 Agustus 2025.
Acara tersebut melibatkan ratusan seniman lintas disiplin, serta keterlibatan tiga museum dan 80 UMKM daerah sekitar.
Sekda Sumarno mengatakan kegiatan tersebut merupakan salah satu bentuk dari upaya melestarikan budaya Jawa, maupun budaya dari berbagai provinsi lain yang ikut serta. Hal itu dikatakan saat kunjungan ke Kota Surakarta, kemarin.
Menurutnya, kegiatan budaya juga berkaitan erat dengan ekonomi kreatif khususnya di Solo yang dikenal sebagai kota jasa.
Kegiatan tersebut terbuka untuk umum secara gratis, dan tidak hanya menjadi ruang hiburan tetapi juga edukasi budaya yang menyenangkan
“Kota ini butuh banyak event agar orang datang dan betah berlama-lama. Maka, kami sangat berterima kasih kepada para budayawan, seniman, dan pelaku seni yang terus berkomitmen menjaga warisan budaya kita,” kata Sumarno.
Kepala Taman Budaya Jateng Suratno menambahkan, gelaran Pasar Raya tahun ini berbeda dari yang sebelum-sebelumnya.
Gelaran tersebut menghadirkan 30 stan kuliner jadul, yang menyajikan cita rasa nostalgia bagi pengunjung.
“Gelaran ini juga menjadi bagian dari peringatan Hari Jadi ke-75 Provinsi Jawa Tengah, sekaligus bentuk nyata komitmen menjaga ekosistem seni budaya di tengah era modern,” ujar Suratno. (Bud)
