Gubernur Ahmad Luthfi ditemani Sekda Sumarno saat menjawab pertanyaan wartawan di kantornya.

Semarang, Idola 92,6 FM-Kabar ditemukannya seorang tenaga kerja Indonesia (TKI) asal Kabupaten Temanggung yang hingga selama 20 tahun di Malaysia, segera direspon Pemprov Jawa Tengah.

Gubernur Ahmad Luthfi langsung melakukan kontak dengan Kedutaan Besar Indonesia untuk Malaysia, guna memastikan kondisi kesehatan berikut perlindungan keamanan Seni, nama TKI tersebut.

“Saya sudah komunikasi dan koordinasi dengan Dubes. Saya cek, pendampingan hukum sudah diberikan untuk Bu Seni. Sekarang dalam perlindungan Kedutaan,” kata Luthfi dari video yang dikirim ke grup media di Jateng, kemarin.

Luthfi meminta kepada keluarga yang bersangkutan untuk tenang, dan saat TKI tersebut kondisinya aman dan sehat serta dalam pengawasan kedutaan.

“Pemprov Jawa Tengah akan mengupayakan pemulangannya secara cepat, berikut berkoordinasi dengan Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia,” jelasnya.

Sementara Dubes Indonesia untuk Malaysia, Indra Hermono menambahkan, saat ini Seni masih dalam pemeriksaan Kepolisian Diraja Malaysia.

Proses hukum penyidikannya masih berlangsung.

“Saya pastikan Bu Seni kondisinya sehat dan aman. Hanya saja, proses hukum penyidikan Polisi Malaysia ini harus dilalui, sehingga pihak keluarga dimohon bersabar,” ujar Indra.

Sebagai informasi, Seni diketahui meninggalkan kampung halamannya Dusun Letih Desa Mergowati Kecamatan Kedu Kabupaten Temanggung untuk menjadi TKI di Malaysia pada 2004.

Setelah enam bulan di Malaysia, komunikasi Seni dengan keluarga terputus.

Seni hanya sesekali mengabarkan bila dirinya bekerja tak digaji, bahkan sering dianiaya majikannya. (Bud)

Artikel sebelumnyaPemprov Jateng Raih Penghargaan dari Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga Karena Hal Ini
Artikel selanjutnyaPemulihan Ekosistem Taman Nasional Gunung Merapi, 650 Bibit Pohon Ditanam Serentak