Semarang, Idola 92,6 FM-Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) mengapresiasi kinerja Pemprov Jawa Tengah, yang menekankan collaborative government (pemerintahan kolaboratif) dalam menjalankan roda pemerintahannya.
Menteri PAN-RB Rini Widyantini mengatakan pihaknya sepakat dengan yang dilakukan Gubernur Ahmad Luthfi, terkait collaborative government dalam reformasi birokrasi dan mendorong program prioritas. Hal itu dikatakan saat kunjungan ke Semarang, kemarin.
Menurutnya, KemenPAN-RB mendorong kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) atau unit organisasi di lingkungan pemerintah daerah bisa saling berkolaborasi untuk memercepat program-program prioritas.
“Ada beberapa hal yang ingin kami sampaikan, termasuk di antaranya bagaimana pentingnya collaborative government, supaya para OPD di semua kabupaten/kota di Jawa Tengah itu bisa saling berkolaborasi,” kata Rini.
Rini menjelaskan, penyederhanaan birokrasi tidak sekadar perampingan struktur, tetapi transformasi pelayanan publik yang menghadirkan kesejahteraan rakyat.
“Jawa Tengah termasuk provinsi yang sudah mendapat nilai 90 lebih. Dari survei, 53 persen responden merasakan dampak positif dari penyederhanaan birokrasi,” jelasnya.
Gubernur Ahmad Luthfi menambahkan, hal yang tidak kalah penting terkait collaborative government adalah setiap program tidak hanya dikerjakan satu OPD saja, tetapi semua OPD ikut terlibat.
Termasuk, menggandeng partisipasi instansi vertikal lain dan pihak swasta serta masyarakat.
“Saya contohkan program pengentasan kemiskinan yang tidak hanya menjadi tanggung jawab Dinas Sosial saja, tetapi juga Dinas Pendidikan, Dinas Ketenagakerjaan, Dinas Kesehatan, dan OPD lainnya ikut turun mengerjakan sesuai dengan kewenangannya masing-masing,” ucap Luthfi. (Bud)
