Semarang, Idola 92,6 FM-KAI siap memberikan pelayanan terbaik kepada pengguna kereta api, selama berhari raya.
Termasuk, mengamankan jalannya kereta api yang melintas di perlintasan sebidang tanpa palang pintu.
Direktur Pengelolaan Sarana KAI John Roberto mengatakan guna memberikan kelancaran dan keamanan kepada masyarakat pemudik maupun pengguna jalan lainnya, pihak KAI telah menempatkan personel khusus di setiap perlintasan sebidang yang belum ada palang pintu. Hal itu dikatakan saat ditemui di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng, Senin (24/3).
Menurut John, ada 500-1.000 personel yang ditempatkan di setiap perlintasan tanpa palang pintu di seluruh Indonesia.
Tujuannya, agar perjalanan kereta api tidak mengalami gangguan karena adanya kejadian kecelakaan antara kereta api dengan kendaraan lainnya.
“Karena kecelakaan di perlintasan masih sering terjadi, karena soal kedisiplinan dari pengguna jalan. Jadi kita menambah petugas ekstra di setiap perlintasan palang pintu yang tidak dijaga,” kata John.
Kepala KAI Daop 4 Semarang Daniel Johannes Hutabarat menambahkan, pihaknya menambah total 36 personel di sepanjang jalur rel yang terdiri dari petugas pemeriksa jalur (PPJ) ekstra sejumlah delapan personel dan petugas jaga lintasan (PJL) ekstra delapan personel serta penjaga daerah rawan (PDR) ekstra sebanyak 20 personel.
Sebagai bentuk upaya menjamin keamanan, KAI Daop 4 Semarang mengerahkan 370 personel keamanan yang terdiri dari 60 personel TNI/Polri dan 310 personel internal (Polsuska dan security).
“Kalau di tempat kita ada 33 personel yang disiapkan sebagai tambahan, untuk menjaga perlintasan tanpa palang pintu. Kita juga mengimbau kepada masyarakat sekitar ikut menjaga perlintasan tanpa palang pintu,” ujar Daniel.
Lebih lanjut Daniel menjelaskan, stasiun-stasiun utama yaitu Semarang Tawang Bank Jateng dan Semarang Poncol diperkuat dengan kehadiran K9 atau anjing pelacak guna meningkatkan keamanan. (Bud)
