Semarang, Idola 92,6 FM-Pemprov Jawa Tengah mengalokasikan anggaran hibah untuk perguruan tinggi swasta (PTS) sebanyak Rp16,6 miliar pada 2025, lebih tinggi dibanding tahun sebelumnya yang hanya Rp10,41 miliar.
Hibah tersebut sebagai komitmen Pemprov Jateng, guna mendukung peningkatan mutu pendidikan tinggi di provinsi ini.
Ketua Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (Aptisi) Jateng Edi Noersasongko mengatakan pemprov memberikan perhatian kepada PTS di provinsi ini, dan salah satunya dalam bentuk penyaluran hibah pendidikan. Hal itu dikatakan usai bertemu Gubernur Ahmad Luthfi di kantor gubernur, kemarin.
Edi menjelaskan, dalam pertemuan itu dibahas terkait menurunnya jumlah penerimaan mahasiswa baru di PTS.
“Kami tadi ada pertemuan dengan Gubernur untuk sambat. Mohon bantuan kepada Gubernur agar diberikan jalan keluar, di antaranya diberikan beasiswa dari perusahaan-perusahaan yang ada di Jawa Tengah,” kata Edi
Menurut Edi, saran dari Gubernur Ahmad Luthfi kepada seluruh PTS untuk menjalin kerja sama dengan Pemprov Jateng.
“Gubernur akan memfasilitasi untuk kerja sama dengan berbagai perusahaan yang ada,” jelasnya.
Kepala Biro Pemerintahan, Otonomi Daerah dan Kerjasama Setda Jateng Yasip Khasani menambahkan, pemprov mendukung pengembangan PTS guna meningkatkan angka partisipasi kasar perguruan tinggi di provinsi ini.
Menurut Yasip, Pemprov Jateng juga membuka ruang kolaborasi riset dan inovasi PTS sebagai sarana penguatan Peran Tri Dharma Perguruan Tinggi sekaligus membantu menyelesaikan masalah pembangunan di Jateng.
“Saat ini dari 218 PTS, baru 30 yang kerja sama dengan Pemprov Jateng. Harapannya semua bisa kerja sama, karena mereka tersebar di seluruh Jawa Tengah,” ucap Yasip. (Bud)
