Warga membeli elpiji tiga kilogram di SPBU.

Semarang, Idola 92,6 FM-Pertamina Patra Niaga Jawa Bagian Tengah mengimbau masyarakat, untuk melepas regulator tabung elpiji sebelum meninggalkan rumah saat libur Tahun Baru.

Langkah ini penting, untuk mencegah potensi kebocoran gas dan risiko kebakaran.

Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Jawa Bagian Tengah Taufiq Kurniawan mengatakan imbauan tersebut ditujukan bagi masyarakat, yang bepergian atau merayakan pergantian tahun di luar rumah. Hal itu disampaikan melalui siaran pers secara daring, kemarin.

“Kami mengimbau kepada masyarakat sebelum meninggalkan rumah untuk perjalanan liburan atau perayaan Natal agar tidak lupa melepas regulator tabung elpiji di rumah masing-masing, sehingga terhindar dari kejadian yang tidak diinginkan,” kata Taufiq.

Selain aspek keselamatan, Pertamina juga memastikan pasokan elpiji tetap aman selama periode perayaan Tahun Baru yang identik dengan aktivitas memasak dan bakar-bakaran.

Taufiq menjelaskan, meskipun terjadi peningkatan konsumsi, ketersediaan elpiji tetap terjaga.

“Pada momen Natal dan Tahun Baru, termasuk tanggal merah 25 Desember dan 1 Januari, pasokan elpiji tidak kami liburkan. Seluruh rantai distribusi tetap beroperasi untuk menjamin kelancaran pasokan,” jelasnya.

Menurut Taufiq, khusus wilayah Jateng-DIY, Pertamina menambah pasokan elpiji sebanyak 3,15 juta tabung atau meningkat lebih dari tujuh persen dibandingkan kondisi normal.

Pertamina juga mengingatkan masyarakat, agar membeli elpiji di pangkalan resmi terdekat guna mendapatkan harga sesuai ketentuan.

“Kami berharap masyarakat membeli di pangkalan resmi agar harga tetap terjangkau dan terhindar dari oknum yang memanfaatkan momentum Nataru untuk memainkan harga,” pungkasnya. (Bud)