PT Pertamina (Persero) berupaya mempercepat pemulihan suplai BBM dan LPG untuk masyarakat terdampak bencana banjir di Aceh. Ketersediaan bahan bakar merupakan hal yang vital untuk memulihkan kehidupan masyarakat. (Foto Dok. Istimewa)

Aceh, Idola 92.6 Fm-PT Pertamina (Persero) berupaya mempercepat pemulihan suplai BBM dan LPG untuk masyarakat terdampak bencana banjir di Aceh. Ketersediaan bahan bakar merupakan hal yang vital untuk memulihkan kehidupan masyarakat.

Namun, Pertamina harus menghadapi tantangan yang tak mudah di lapangan. Sejumlah akses transportasi tak dapat dilalui akibat terjangan banjir dan timbunan longsor.

Berbagai cara pun dilakukan demi menjamin kebutuhan masyarakat. Untuk menembus Kabupaten Bener Meriah misalnya, Pertamina melakukan pengiriman BBM dengan menggunakan pesawat.

“Kami melakukan penyaluran via udara khusus ke Kabupaten Bener Meriah dengan Pertalite dan Bio Solar masing-masing 1000 liter sebagai dukungan emergensi untuk layanan masyarakat di wilayah terisolasi,” kata Sekretaris Perusahaan Pertamina, Arya Dwi Paramita, Kamis (4/12).

Dia menambahkan, bencana sempat memutus akses distribusi BBM dan LPG ke 16 kabupaten dan kota di Aceh. Untuk mengurai hambatan, Pertamina melakukan pengalihan jalur distribusi.

“Tim melakukan percepatan pemulihan melalui alih suplai BBM dari Terminal Krueng Raya untuk melayani SPBU wilayah Pidie Jaya, Pidie dan Bireun. Sebelumnya suplai normal berasal dari Integrated Terminal (IT) Lhokseumawe,” Arya menerangkan, dalam siaran pers Badan Komunikasi Pemerintah.

Pertamina juga melakukan pengiriman LPG secara darurat dengan menggunakan kapal dari Terminal LPG Arun, serta suplai darurat LPG dari Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji (SPPBE) wilayah Sumatera Utara ke agen wilayah terdampak di Aceh.

Selain itu, Pertamina melakukan pemetaan SPBU prioritas di setiap wilayah. Pasokan dijaga agar tidak terjadi kekosongan. “Kami melakukan Clustering SPBU Prioritas dan memastikan SPBU tidak mengalami kehabisan stok secara bersamaan di wilayah yang berdekatan,” tutupnya. (her/dav)

Artikel sebelumnyaSatrio, Panda Pertama yang Lahir di Indonesia Setelah 10 Tahun Jadi Sorotan di Pertemuan Prabowo dan MPR China
Artikel selanjutnyaKorban Banjir Agam: Kerja Keras Tim Relawan dan SAR Bantu Percepat Penemuan 3 Jasad Anak Saya
Radio Idola Semarang
Radio Idola Semarang menghayati semangat Positive Journalism. Radio Idola Semarang, Memandu Dan Membantu.