Personel Brimob Polda Jateng berbaris rapi memasuki lapangan apel Mapolda mengikuti HUT ke-79 Bhayangkara.

Semarang, Idola 92,6 FM-HUT ke-79 Bhayangkara tingkat Polda Jawa Tengah, dihadiri Gubernur Ahmad Luthfi sebagai inspektur upacara di lapangan apel Mapolda, Selasa (1/7).

Dalam amanatnya, gubernur menitip pesan kepada seluruh anggota Polri di Jateng untuk memererat hubungan dengan masyarakat.

Gubernur Ahmad Luthfi memberikan apresiasi kepada jajaran kepolisian dengan berbagai inovasi dan berbagai kegiatan-kegiatan, melayani masyarakat serta jaminan keamanan maupun ketertiban di Jateng sebagai modal utama penarik investasi.

Menurut Luthfi, anggota Polri harus berada di tengah masyarakat dan sebagai pelayan masyarakat.

Sebab, besar kecilnya Polri ditentukan masyarakat sekitar.

“Polri tidak bisa berdiri sendiri. Dan yang tidak kalah pentingnya adalah jadikan suri teladan sebagai basis dalam rangka melakukan keteladanan, karena besar dan wibawanya Polri itu bukan dari seragamnya bukan dari kewenangannya. Tapi Polri harus jadi suri teladan di tengah masyarakat,” kata Luthfi.

Sementara Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Artanto menyatakan, peringatan HUT Bhayangkara diharapkan menjadi strategi membangun kedekatan institusional yang partisipatif sekaligus memerkuat kemitraan Polri dengan seluruh elemen bangsa.

Artanto menjelaskan, momentum HUT Bhayangkara harus terus melakukan pelayanan dan pengabdian serta pengayoman kepada masyarakat.

“Kita selalu memberikan arahan kepada anggota, agar tidak terjadi suatu pelanggaran. Dan apabila ada anggota yang melakukan pelanggaran, tentu akan kita lakukan tindakan dan hal ini menjadi evaluasi kita ke depan agar kita lebih baik lagi melakukan pengayoman kepada masyarakat,” ucap Artanto. (Bud)