Semarang, Idola 92,6 FM-Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Jawa Tengah, mampu memberikan dampak pada pengembangan ekonomi warga setempat.
Buktinya, Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polres Semarang yang berada di Desa Kadirejo, Kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang mampu memberdayakan para pekerja lokal dan hasil panen para petani.
Kepala Desa Kadirejo Riyadi mengatakan manfaat utama SPPG tersebut, mampu memenuhi kebutuhan gizi anak-anak sekolah serta ibu hamil dan menyusui. Hal itu dikatakan saat ditemui di lokasi dapur MBG, kemarin.
Riyadi menjelaskan, pada tahap awal ada sekira 3.489 penerima manfaat dari target 3.997 penerima.
Jumlah tersebut tersebar di SD, SMP dan SMA yang ada di sekitar Desa Kadirejo, Giling, Jembrak, Tukang dan Semowo.
Menurutnya, keberadaan SPPG di desanya juga bermanfaat secara ekonomi dan sosial.
Banyak warga Desa Kadirejo, yang terserap berkerja sebagai karyawan di SPPG.
“Itu akan meningkatkan ekonomi masyarakat Kadirejo dan sekitarnya. Banyak manfaatnya, multi effect kalau saya bilang. Di samping itu juga petani di sini semakin bergerak, hasil pertanian dan peternakan bisa diserap oleh SPPG ini,” kata Riyadi.
Lebih lanjut Riyadi menjelaskan, SPPG yang baru beroperasi dua hari tersebut, rerata mampu menyerap 200-250 kilogram beras dari petani.
Belum ditambahkan beberapa kebutuhan pokok lain, yang juga dipasok Bumdes dan Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) Kadirejo.
Sementara Kepala SPPG Pabelan Nanang Irvan Syarifudin menambahkan, setiap harinya mampu memproduksi 3.500 porsi makanan bergizi yang didistribusikan kepada 207 siswa TK, 640 siswa SD, 1.553 siswa SMP, 1.007 siswa SMA serta ibu hamil dan menyusui di wilayah sekitar. (Bud)