Semarang, Idola 92,6 FM-Kereta api menjadi salah satu moda transportasi masal yang digunakan berbagai kalangan masyarakat, dan menghadirkan layanan transportasi publik inklusif dan aman serta nyaman
Manager Humas KAI Daop 4 Semarang Franoto Wibowo mengatakan transportasi bukan hanya sarana mobilitas, tetapi juga ruang sosial yang ramah terhadap keberagaman. Pernyataan itu disampaikan melalui siaran pers, kemarin.
Menurutnya, KAI Daop 4 Semarang berkomitmen menciptakan lingkungan perjalanan yang ramah bagi setiap kalangan.
Guna mewujudkan hal tersebut, KAI menghadirkan berbagai fasilitas yang ramah inklusi di antaranya ruang laktasi bagi ibu menyusui dan toilet ramah difabel serta fasilitas ruang tunggu khusus bagi pelanggan prioritas seperti lansia dan lainnya.
Franoto menjelaskan, kebijakan kawasan bebas rokok di seluruh kereta api merupakan salah satu bentuk nyata penerapan prinsip inklusif dalam layanan transportasi publik.
Oleh karena itu, KAI Daop 4 menegaskan komitmennya untuk menjaga ruang perjalanan tetap sehat dan bersih serta ramah bagi semua orang.
“Kebijakan bebas rokok juga mencerminkan upaya KAI dalam melindungi hak setiap individu untuk menikmati perjalanan dengan aman. Dengan menerapkan kawasan bebas asap rokok, KAI tidak hanya menjaga kenyamanan pelanggan, tetapi juga ikut mendukung agenda kesehatan publik nasional maupun global,” kata Franoto.
Lebih lanjut Franoto menjelaskan, pihaknya juga mengintegrasikan moda transportasi yang lengkap guna memudahkan mobilitas pelanggan kereta api.
Sebagai salah satu simpul transportasi utama di Jawa Tengah, Stasiun Semarang Tawang ditata untuk menghadirkan layanan perjalanan yang lebih lancar dan nyaman serta efisien.
“Integrasi moda transportasi menjadi prioritas utama, dalam pelayanan di Stasiun Semarang Tawang. Kami ingin memastikan pelanggan tidak hanya nyaman saat menggunakan kereta api, tetapi juga memiliki kemudahan dalam melanjutkan perjalanan ke berbagai tujuan melalui transportasi lanjutan yang tersedia di stasiun,” jelasnya.
Franoto menyebut jika berbagai moda transportasi telah terhubung dengan Stasiun Semarang Tawang.
Mulai dari taksi resmi, transportasi daring, bus Trans Semarang, bus Trans Jateng hingga ojek di areal sekitar stasiun.
Ketersediaan opsi transportasi lanjutan, diharapkan mampu menjawab kebutuhan mobilitas pelanggan dengan berbagai preferensi dan tujuan.
“Komitmen berkelanjutan KAI Daop 4 dalam menghadirkan kemudahan akses, layanan yang prima serta integrasi moda transportasi di Stasiun Semarang Tawang merupakan wujud nyata kepedulian terhadap mobilitas masyarakat. Dengan begitu, pelanggan dapat merasakan perjalanan yang semakin nyaman, efisien, dan menyenangkan,” pungkasnya. (Bud)