Lebih dari 1.400 orang di 11 desa di Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, ”menambang” uang dari sampah rumah tangga. Uang yang mereka peroleh lantas ditabung melalui Laku Pandai atau layanan bank tanpa kantor. Adalah Farida Masrurin sosok penggerak di balik kegiatan itu. Farida ingin sampah tak lagi menjadi sumber masalah, tapi justru menjadi sumber berkah.

Berikut perbincangan bersama Farida Masrurin, Sang Penggerak Menabung di Bank Sampah dari Blitar.

Artikel sebelumnyaLagi, Pertamina Tambah 136.480 Tabung Elpiji 3 Kg Untuk Jateng-DIY
Artikel selanjutnyaGreat Company: People First, Strategy Second