
Semarang, Idola 92,6 FM-Pemkot Semarang bersama Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jawa Tengah meluncurkan program Branding QRIS BRT di Lapangan Simpang Lima, Sabtu (7/12) malam.
Wali Kota Hevearita Gunaryanti Rahayu mengatakan Pemkot Semarang mendorong masyarakat, untuk bisa memanfaatkan transportasi publik yaitu Bus Trans Semarang.
Bahkan, menggunakan Trans Semarang sekarang pembayarannya juga bisa melalui Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS).
Menurutnya, kehadiran QRIS sebagai metode pembayaran digital akan semakin memudahkan masyarakat sebagai pengguna Trans Semarang.
Sebab, masyarakat tidak harus menyiapkan uang untuk membayar dan operator Trans Semarang juga tidak kebingungan mana kala harus memberikan uang kembalian.
Mbak Ita menyebut, Pemkot Semarang bersama Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jateng meluncurkan program Ngebis Ngagem Bis yaitu pembayaran Trans Semarang cukup membayar Rp1.000 jika menggunakan QRIS.
Upaya itu dilakukan, tidak hanya masyarakat agar melek pada sistem pembayaran digital tetapi juga mendorong pemanfaatan transportasi publik guna mengurangi kemacetan di Kota Semarang.
“Memang kita coba dorong masyarakat pakai Trans Semarang, karena di jam-jam tertentu kadang kosong. Kita harapkan, masyarakat banyak yang memanfaatkan Trans Semarang,” kata Mbak Ita.
Lebih lanjut Mbak Ita menyebut, agar masyarakat tergoda menggunakan Trans Semarang juga akan diimbangi dengan peningkatan pelayanan serta kenyamanan moda transportasinya.
“Kami minta kepada teman-teman Trans Semarang meningkatkan pelayanannya. Ada keluhan soal asap hitam ya, itu bisa dicarikan solusinya. Terus driver Trans Semarang juga harus peduli pada keselamatan penumpang yang dibawa, jangan saat menyetir malah main HP,” tandasnya. (Bud)