Manajemen ACC saat melakukan sesi foto bersama di acara media gathering di Semarang.

Semarang, Idola 92,6 FM-Perusahaan pembiayaan ACC memberikan seluk beluk mengenai perusahaan pembiayaan, termasuk tips cara aman dan nyaman memanfaatkan perusahaan pembiayaan.

ACC menyampaikan informasi seputar cara kerja perusahaan pembiayaan, hak dan kewajiban konsumen hingga tips aman dan nyaman memanfaatkan perusahaan pembiayaan.

EVP Corporate Secretary & Corporate Counsel Bagus Dwiantho mengatakan ACC berkomitmen, untuk membangun pemahaman yang benar mengenai pembiayaan. Hal itu dikatakan di sela media gathering di Semarang, (22/5).

Bagus menjelaskan, saat ini marak kasus konsumen yang nekat menyembunyikan atau bahkan menjual mobil dalam masa kredit kepada orang lain ketika tidak dapat membayar angsuran.

Padahal, tindakan tersebut memiliki konsekuensi hukum pidana.

Selain itu, muncul banyak kasus juga oknum dari organisasi masyarakat (ormas) mengaku sebagai debt collector (DC) dari sebuah perusahaan pembiayaan kemudian melakukan pemerasan atau membuat takut konsumen.

Oleh karena itu, melalui edukasi kepada media, AC meminta masyarakat lebih cermat dan bijak dalam mengakses produk-produk pembiayaan.

“Sesuai dengan misi ACC To Promote Credit for A Better Living, ACC berkomitmen untuk membantu meningkatkan kehidupan masyarakat lewat pembiayaan. Kami menyelenggarakan media gathering ini karena media memiliki peran penting dalam menjembatani informasi yang akurat dan mudah dipahami oleh publik sehingga diharapkan dapat meningkatkan pemahaman masyarakat akan manfaat dan risiko pembiayaan,” kata Bagus.

Lebih lanjut Bagus menjelaskan, ada empat tips kredit kendaraan yang aman dan nyaman serta terhindar dari DC nakal atau oknum ormas mengaku sebagai DC sebuah perusahaan pembiayaan.

Tips pertama memilih produk pembiayaan sesuai dengan kemampuan, sehingga bisa memastikan pembayaran cicilan kredit bulanan secara aman.

Kedua, melengkapi persyaratan kredit dengan sah dan benar mulai dari dokumen dan data pribadi kepada perusahaan pembiayaan.

“Saat ini marak penipuan kredit dengan menggunakan dokumen dan data pribadi milik orang lain. ACC juga mengingatkan jangan pernah memberikan data dan dokumen pribadi kepada orang lain untuk pengajuan kredit karena akan merugikan diri sendiri,” jelasnya.

Bagus melanjutkan, untuk tips ketiga adalah memahami hak dan kewajiban dalam perjanjian pembiayaan serta melaksanakan kewajiban pembayaran angsuran dengan baik.

“Jika ada kendala dalam pembayaran angsuran kredit, sebaiknya customer menghubungi kantor cabang ACC terdekat untuk dicarikan solusi yang terbaik untuk kedua belah pihak. Dengan melakukan keempat hal di atas, customer akan terhindar dari masalah seperti cidera janji akibat lalai dalam membayar angsuran kredit,” pungkasnya. (Bud)