Sejumlah warga usai mendapatkan bantuan sosial dari pemerintah.

Semarang, Idola 92,6 FM-OJK mendukung penuh rencana pemerintah, yang akan menggulirkan enam paket insentif ekonomi pada Juni 2025.

Langkah tersebut dinilai strategis, untuk memerkuat daya beli masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar mengatakan ada enam insentif ekonomi yang mencakup diskon tiket pesawat, diskon tarif tol, diskon tarif listrik, bantuan sosial tambahan dan bantuan subsidi upah serta bantuan iuran Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK). Pernyataan itu disampaikan melalui siaran pers secara daring, kemarin.

Mahendra menjelaskan, OJK terus berkolaborasi dengan kementerian dan lembaga terkait serta pelaku industri jasa keuangan guna mengoptimalkan fungsi intermediasi.

Salah satu fokus utamanya pendalaman pasar keuangan, serta pengembangan sektor-sektor industri yang prospektif termasuk dukungan terhadap pelaku UMKM.

“OJK mendukung upaya dimaksud yang akan memperkuat daya beli yang pada akhirnya mendukung pertumbuhan ekonomi nasional. OJK bersama dengan kementerian dan lembaga terkait sert industri jasa keuangan, terus berkolaborasi melakukan upaya-upaya mendorong intermediasi yang optimal,” kata Mahendra.

Menurut Mahendra, upaya tersebut dilakukan dalam rangka menciptakan pembiayaan yang lebih inklusif agar potensi ekonomi nasional dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk mendukung pertumbuhan berkelanjutan.

Namun, OJK mengingatkan bahwa Indonesia tetap harus waspada terhadap tantangan global dan perlambatan ekonomi serta suku bunga yang masih tinggi.

“Lembaga jasa keuangan diminta untuk terus melakukan assesment komprehensif, agar ke depan mampu mengambil langkah mitigasi yang diperlukan,” pungkasnya. (Bud)