Semarang, Idola 92,6 FM – Pertamina Patra Niaga Jawa Bagian Tengah memetakan kebiasaan baru masyarakat Jawa Tengah, saat masa liburan cenderung mengonsumsi bahan bakar berkualitas.
Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Jawa Bagian Tengah Taufiq Kurniawan mengatakan pada periode liburan sekolah, terjadi realisasi konsumsi BBM yang unik di wilayah Jawa Tengah. Hal itu dikatakan saat dihubungi lewat aplikasi perpesanan instan, Rabu (2/7).
Taufiq menjelaskan, realisasi konsumsi BBM tercatat mulai 23 Juni sampai 30 Juni 2025 sebagai representasi pekan awal libur sekolah.
Pada masa awal libur sekolah tersebut, terjadi penurunan konsumsi BBM jenis Solar sebesar 2,4 persen dan untuk Dexlite justru mengalami kenaikan sebesar 33 persen serta Pertamina Dex naik sebesar 12,5 persen bila dibanding konsumsi normal harian pada 9-16 Juni 2025.
Menurut Taufiq, untuk konsumsi BBM jenis Pertalite mengalami penurunan 1,3 persen dan konsumsi Pertamax Turbo mengalami kenaikan empat persen.
Namun, BBM jenis Pertamax, kenaikannya hanya 0,5 persen di wilayah Jateng dengan perbandingan periode yang sama.
“Dari data ini bisa disimpulkan bahwa ketika mungkin masa liburan sekolah, masyarakat itu melakukan perjalanan jauh. Ketika perjalanan jauh, logikanya secara psikologis mereka itu takut bahwa kendaraan mereka mengalami trouble di jalan. Sehingga, konsumsi bahan bakar subsidinya malah turun,” kata Taufiq.
Lebih lanjut Taufiq menjelaskan, penurunan konsumsi untuk Pertalite maupun Solar itu bisa jadi karena faktor psikologis dari masyarakat saat bepergian menggunakan kendaraan pribadi menempuh jarak jauh.
Dampak tersebut, menjadikan masyarakat lebih memercayai menggunakan bahan bakar non subsidi atau beroktan lebih tinggi.
“Harapan kami, kebiasaan ini bisa kita teruskan. Tidak hanya saat masa liburan saja, tapi juga di hari-hari biasa juga mengonsumsi bahan bakar berkualitas,” pungkasnya. (Bud)