Gubernur Ahmad Luthfi saat menerima Ketua Kadin Jateng Harry Nuryanto Soediro membahas festival layang-layang internasional.

Semarang, Idola 92,6 FM-Memeriahkan hari jadi Provinsi Jawa Tengah, tahun ini akan digelar festival layang-layang internasional di kawasan POJ City Kota Semarang pada 23-24 Agustus 2025.

Rencananya, festival tersebut diikuti peserta dari 13 negara dan kegiatan tersebut berpotensi meningkatkan kunjungan wisatawan sekaligus perekonomian daerah.

Ketua Kadin Jateng Harry Nuryanto Soediro mengatakan festival layang-layang internasional tersebut, sekaligus dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Provinsi Jateng yang ke-80. Hal itu dikatakan usai bertemu Gubernur Ahmad Luthfi, kemarin.

Menurutnya, festival tersebut menargetkan kedatangan 25 ribu pengunjung.

Sedangkan pesertanya dari dalam negeri di antaranya dari Jateng, Yogyakarta, Jabar dan Jakarta.

Sementara peserta internasional berasal dari India, China, Jepang, Korea Selatan, Singapura, Malaysia, Australia, Vietnam, Myanmar, Thailand, hingga Filipina.

“Kami berharap hal ini bisa memberikan angin segar di Jawa Tengah. Kami menggandeng Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Jateng, harapannya even ini bisa diselenggarakan secara baik,” kata Harry.

Harry menjelaskan, dalam event tersebut juga dibalut dengan kegiatan pendukung di antaranya pameran UMKM siap ekspor, bazar dan lainnya.

Selain itu juga akan menampilkan tari tradisional, karnaval umbul-umbul peserta, demonstrasi udara kedirgantaraan dan lain-lain.

Kepala Disporapar Jateng Muhamad Masrofi menambahkan, event internasional yang diadakan otomatis berdampak pada ekonomi wilayah.

“Semoga saja sukses, even internasional yang hadir di sini akan meningkatkan perekonomian di Jawa Tengah,” ucap Masrofi.

Terpisah, Gubenur Ahmad Luthfi menyatakan mendukung penuh kegiatan tersebut, apalagi kegiatan dilaksanakan selama dua hari penuh. (Bud)