Surabaya, Idola 92.6 FM-Tim Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya baru-baru ini berhasil menyelesaikan pembuatan kapal perang. Kapal perang yang diberi nama ADRI LIII ini telah resmi diserahterimakan kepada pihak TNI AD pada 14 Juli 2025. Ukurannya, panjang 102 meter dan lebar 18 meter. Kapal ADRI LIII ini dirancang untuk mampu mengangkut berbagai jenis alat utama sistem persenjataan (alutsista) hingga kapasitas 2.500 Deadweight Tonnage (DWT).
Tim perancang dari DTSP ITS berhasil merancang desain kapal jenis Landing Craft Utility 2.500 DWT sekaligus menjadi kapal perang multifungsi terbesar yang dimiliki TNI Angkatan Darat (AD).
Kepala Program Studi Pascasarjana Departemen Teknik Sistem Perkapalan (DTSP) ITS, Prof Dr Ir Agoes Santoso MSc MPhil CEng FIMarEST MRINA yang juga sebagai designer utama kapal ADRI LIII menyampaikan bahwa proses penggarapan kapal ini dilaksanakan selama dua tahun mulai 2023 hingga 2025. Dikerjakan oleh tim dari DTSP ITS yang melibatkan kolaborasi antara dosen, mahasiswa, alumni, hingga turut menggandeng partisipasi dari Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya (PPNS).
“Kita selalu menggunakan teknologi terkini, semua prosesnya. Sehingga lebih mudah, lebih aman,”tutur Prof Agoes kepada radio Idola, pagi (04/08) tadi.
Guru Besar Teknik Sistem Perkapalan ITS ini menjabarkan bahwa tahapan krusial dalam perancangan kapal terletak pada pembuatan key-plan drawings yang harus memenuhi standar guna menjamin kekuatan, kenyamanan, keselamatan, dan umur operasional kapal. Tim DTSP ITS mengerjakan seluruh proses desain, mulai dari eksterior, konstruksi, outfitting, permesinan, kelistrikan, hingga interior kapal tersebut.
Selengkapnya, berikut ini wawancara radio Idola Semarang bersama Kepala Program Studi Pascasarjana Departemen Teknik Sistem Perkapalan (DTSP) ITS, Prof Dr Ir Agoes Santoso MSc MPhil CEng FIMarEST MRINA yang juga sebagai designer utama kapal ADRI LIII.(humas its/yes/her)
Simak podcast wawancaranya:
