
Semarang, Idola 92,6 FM-Permasalahan kesehatan menjadi fokus perhatian dari pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka, dalam upaya menyongsong Indonesia Emas 2045 mendatang.
Salah satu upaya yang saat ini tengah digalakkan, yakni program Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang menyasar seluruh lapisan masyarakat di Indonesia.
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Arifatul Choiri Fauzi mengatakan faktor kesehatan menjadi perhatian yang diberikan pemerintah pusat, dan salah satunya pemeriksaan kesehatan gratis menyasar anak sekolah. Hal itu dikatakan di sela kunjungan ke SLB Negeri Kota Semarang, Senin (4/8).
Arifatul menjelaskan, program CKG sudah dicanangkan Presiden Prabowo Subianto sejak 10 Februari 2025 lalu.
Sedangkan pemeriksaan kesehatan yang menyasar kepada siswa sekolah, sudah dimulai pada 14 Juli 2025 kemarin.
Menurut Arifatul, data yang tersaji dan cukup memprihatinkan adalah soal kesehatan gigi.
Tercatat, ada 93 persen anak Indonesia giginya kurang baik atau berlubang dan hanya tujuh persen saja giginya terawat dan baik.
“Satu hal yang saya ingin tekankan, bahwa cek kesehatan gratis ini adalah salah satu program hasil terbaik cepat yang diinisiasi oleh bapak presiden. Kalau kita lihat, ini adalah bentuk kecintaan seorang pemimpin kepada rakyatnya. Tahun 2045, Indonesia menginjak usia 100 tahun yang mana sekarang usia anak-anak ini akan menjadi pemimpin-pemimpin masa depan,” kata Arifatul.
Lebih lanjut Arifatul menjelaskan, dalam memersiapkan generasi Indonesia Emas 2045 itu maka pemerintah mencanangkan program pemeriksaan kesehatan gratis yang menyasar seluruh warga Indonesia.
Oleh karena itu, kesehatan anak sejak dini dilakukan pemantauan dan pemeriksaan serta adanya asupan makanan bergizi gratis.
“Kesehatan, gizi yang terjamin dan pendidikan merata ini adalah inisiasi yang luar biasa dari bapak presiden. Jadi, tiga komponen ini sebagai wujud kecintaan Bapak Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Bapak Gibran bagaimana mempersiapkan generasi-generasi yang akan datang menjadi generasi yang unggul,” pungkasnya. (Bud)