
Semarang, Idola 92,6 FM-Pertamina International Shipping (PIS) berinovasi dalam menjaga ekosistem laut Indonesia, melalui program CSR Marine BiodiverSEAty.
Salah satu kegiatan terbaru yang dilakukan PIS, dengan transplantasi seribu fragmen terumbu karang di Ujung Teungku, Iboih, Sabang, ujung terjauh barat Indonesia.
Corporate Secretary PIS Muhammad Baron mengatakan program tersebut menjadi bagian strategi berkelanjutan, untuk mendukung terciptanya ekosistem laut yang sehat. Pernyataan itu disampaikan melalui siaran pers, kemarin.
Baron menjelaskan, Sabang dipilih pada tahun ini bukan tanpa alasan.
Sabang memiliki posisi strategis dalam melengkapi sebaran penanaman terumbu karang di lokasi lain, yang telah dilakukan PIS.
Menurutnya, Sabang juga memiliki potensi wisata laut yang luar biasa karena perekonomian Sabang bertumpu pada sektor pariwisata laut dan perikanan.
Oleh karena itu, kelestarian laut menjadi vital bagi kesejahteraan masyarakat setempat.
“Perlindungan laut tidak bisa dipisahkan dari kegiatan operasional kami. Saat ini kami menanam seribu fragmen terumbu karang. Melalui program ini, kami ingin memastikan ekosistem laut di Indonesia tetap terjaga, mulai dari wilayah pusat hingga daerah terujung seperti Sabang. Setiap lokasi dipilih berdasarkan urgensi konservasi dan potensi dampaknya terhadap ekosistem lokal,” kata Baron.
Lebih lanjut Baron menjelaskan, transplantasi seribu koral di Sabang ditargetkan bisa menjaga produktivitas ekosistem karbon biru dengan potensi penyerapan karbon 0,4 ton setara emisi karbon setahun (0,4 tCO2e setahun).
Peran terumbu karang bukan sebagai penyerap karbon utama, namun secara tidak langsung akan melindungi ekosistem lamun dan mangrove untuk meningkatkan kapasitas stok karbon biru keseluruhan.
“Langkah ini menjadi bukti bahwa perlindungan ekosistem laut bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah atau komunitas lingkungan, melainkan juga bagian dari peran perusahaan dalam memastikan keberlanjutan sumber daya alam untuk generasi mendatang,” pungkasnya. (Bud)