Gubernur Ahmad Luthfi saat memberi pengarahan kepada pencari kerja.

Semarang, Idola 92,6 FM-Disnakertrans Jawa Tengah sudah banyak melakukan terobosan, untuk membantu masyarakat yang membutuhkan lowongan kerja.

Selain mengadakan job fair yang bisa secara langsung didatangi masyarakat, Disnakertrans juga membuka info lowongan kerja secara online yang bisa diakses selama 24 jam melalui aplikasi Ayo Kerjo.

Kepala Disnakertrans Jateng Ahmad Aziz mengatakan hasil survei Litbang Kompas menyebut, 60 persen responden (dari 400 orang yang disurvei) di provinsi ini mengaku tidak puas terhadap penyediaan lapangan kerja atau penanganan pengangguran selama enam bulan awal pemerintahan Luthfi-Yasin. Hal itu dikatakan saat ditemui di kantornya, kemarin.

Aziz menjelaskan, komitmen menyiapkan lowongan kerja masyarakat sudah menjadi prioritas Gubernur Ahmad Luthfi dan Wagub Taj Yasin.

Bahkan, di berbagai kesempatan gubernur mengundang investor dan hasilnya sudah dibuktikan banyak investasi yang berdatangan ke Jateng dan sebagian besar sektor padat karya.

Menurutnya, sektor yang banyak membutuhkan tenaga kerja adalah sektor padat karya.

“Sebenarnya seperti yang disampaikan pak gubernur bahwa lowongan kerja di Jawa Tengah sangat banyak. Tugas kami memfasilitasi membantu akses masyarakat yang membutuhkan info lowongan kerja tersebut, baik mengadakan job fair, balai latihan kerja maupun menyediakan aplikasi online berisi info lowongan kerja,” kata Aziz.

Lebih lanjut Aziz menjelaskan, aplikasi Ayo Kerjo adalah peremajaan dari aplikasi sebelumnya e-Makaryo.

Aplikasi berbasis android ini tersambung dengan aplikasi lowongan kerja yang dimiliki 35 kabupaten/kota di Jateng.

“Di aplikasi Ayo Kerjo bisa melihat jenis lowongan kerja, daerah mana, jabatan yang dibutuhkan, syarat-syarat, cara melamar dan lainya. Sejauh ini, aplikasi sudah diakses 799.748 pencari kerja, 181.251 pelamar, 5.634 lowongan dan 1.957 penyedia kerja,” pungkasnya. (Bud)