
Semarang, Idola 92,6 FM-Pemprov bersama Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jawa Tengah mendorong Pemkab Demak, bisa menyediakan toko pengendali inflasi dalam rangka mencegah gejolak harga pangan khususnya beras.
Wagub Taj Yasin mengatakan langkah dan kebijakan dalam mendorong produktivitas hasil panen padi telah dilakukan, termasuk mengendalikan harga ketika mengalami kenaikan atau penurunan. Hal itu dikatakan saat berdialog dengan warga Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Demak, kemarin.
Gus Yasin menjelaskan, selama ini hasil panen di lumbung pangan Jateng di sentra penghasil beras dibawa ke luar provinsi.
Akibat yang dirasakan, wilayah Jateng kekurangan stok beras.
Menurut Gus Yasin, upaya-upaya yang sudah dilakukan pemerintah provinsi maupun kabupaten bisa dikerjakan masyarakat dalam menggenjot produktivitas hasil panen padi.
Oleh karenanya, dibutuhkan kolaborasi tidak hanya dari pemangku kepentingan tetapi juga masyarakat sekitar.
“Kapan airnya dari BBWS untuk didistribusikan di Mijen (Demak), supaya nanti bisa kita tanam. Sehingga, produksinya itu bisa kita capai. Di Jawa Tengah ini dari bulan Januari sampai Juli, ketercapaiannya itu sudah 60 persen. Kita masih punya sisa waktu satu kali panen sampai akhir tahun 2025 ini,” kata Gus Yasin.
Lebih lanjut Gus Yasin menjelaskan, keberadaan koperasi desa Merah Putih yang ada di desa bisa dikerjasamakan dalam rangka pengendalian Inflasi layaknya toko pengendali inflasi binaan Bank Indonesia Jateng.
Sementara Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jateng Rahmat Dwisaputra menambahkan, pihaknya telah menjalin komunikasi dengan Pemkab Demak berkaitan pembuatan toko pengendali inflasi.
Dengan adanya toko pengendali inflasi, bisa membantu masyarakat mendapatkan komoditas dengan harga lebih murah dan terjangkau.
“Insya Allah setelah ini kita akan kerja sama dengan Pemkab Demak, untuk membentuk toko TPID di wilayahnya. Segera nanti kita buat kerja samanya, karena bisnis modelnya sudah ada,” ucap Rahmat.
Rahmat berharap, dengan telah terbentuk toko pengendali inflasi di Demak bisa membantu masyarakat Demak dan sekitarnya. (Bud)