Semarang, Idola 92,6 FM-Dalam upaya mengakselerasi program Makan Bergizi Gratis (MBG), Pemprov Jawa Tengah mengusulkan ada kantor Badan Gizi Nasional (BGN) di provinsi ini.
Tujuannya, agar koordinasi dan rentang kendali mengenai program MBG tidak terlalu jauh.
Gubernur Ahmad Luthfi mengatakan keberadaan perwakilan kantor BGN di Jateng, diharapkan dapat menunjang akselerasi satuan tugas (satgas) MBG di provinsi ini. Hal itu dikatakan saat Rakor Satgas nasional, provinsi dan kabupaten/kota di Gradhika Bhakti Praja, kemarin.
Menurutnya, pemprov siap memfasilitasi kantor perwakilan BGN di Jateng.
Luthfi menjelaskan, beberapa kabupaten di Jateng juga sudah membentuk Satgas MBG di antaranya Kabupaten Jepara, Kudus dan Demak.
“Satgas MBG Jawa Tengah sudah terbentuk sebelum ada perintah dari mendagri. Wagub sebagai pelaksana dan asisten ekonomi dan pembangunan sebagai eksekutor,” kata Luthfi.
Lebih lanjut Luthfi menjelaskan, secara umum kondisi Stasiun Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Jateng sudah terbentuk sebanyak 877 unit.
Jumlah tersebut tertinggi kedua secara nasional yang terdiri atas SPPG TNI 22 unit, SPPG Ponpes lima unit, SPPG Mitra 848 unit dan SPPG Polri dua unit.
“Harusnya SPPG di Jawa Tengah itu 3.214 unit, ini baru 877 unit. Masih kurang 2.337 unit yang belum terbentuk,” pungkasnya. (Bud)
