Semarang, Idola 92,6 FM-Penerapan teknologi berupa fasilitas face recognition (FR) di empat stasiun besar, KAI Daop 4 Semarang mampu berhemat di sektor penggunaan kertas.
Keempat stasiun itu adalah Stasiun Semarang Tawang, Stasiun Semarang Poncol dan Stasiun Pekalongan serta Stasiun Tegal.
Manager Humas KAI Daop 4 Semarang Franoto Wibowo mengatakan dari empat stasiun yang sudah menerapkan teknologi FR itu, pihaknya bisa berhemat hingga 2.630 rol kertas tiket. Pernyataan itu disampaikan melalui siaran pers, Rabu (10/9).
Menurutnya, apabila dirupiahkan maka pihaknya bisa melakukan efisiensi sekira Rp38.829.920.
Franoto menjelaskan, selain meningkatkan pengalaman pelanggan, penerapan teknologi juga berkontribusi pada aspek lingkungan.
Sebab, setiap rol kertas yang dihemat berarti ada pohon yang tetap lestari dan tinta yang tidak perlu diproduksi serta sampah tidak menumpuk.
“Dengan adanya FR, pelanggan tidak perlu lagi mencetak boarding pass. Cukup melakukan validasi wajah di perangkat FR, pelanggan dapat langsung menuju peron atau naik kereta. Selain praktis, fasilitas ini juga berkontribusi dalam mengurangi penggunaan roll kertas,” kata Franoto.
Lebih lanjut Franoto menjelaskan, penerapan teknologi bukan hanya soal efisiensi tetapi juga komitmen KAI terhadap keberlanjutan lingkungan.
KAI menargetkan pengembangan digitalisasi yang lebih terintegrasi melalui aplikasi Access by KAI, maka pelanggan akan dapat menikmati perjalanan antarmoda lebih seamless dari titik keberangkatan hingga tujuan akhir hanya dalam satu genggaman.
“Transformasi digital adalah pijakan penting KAI untuk menghadirkan layanan transportasi modern, ramah lingkungan, dan sesuai kebutuhan pelanggan. Kami ingin memastikan setiap perjalanan dengan kereta api tidak hanya aman dan nyaman, tetapi juga semakin efisien dan berkelanjutan,” pungkasnya. (Bud)