
Cilacap, Idola 92.6 FM-Kepeduliannya terhadap lingkungan mengantarkan Bank Sampah yang ia dirikan meraih juara 1 nasional pada Lomba Bank Sampah Nasional 2024 yang diselenggarakan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI. Tak hanya itu, bank sampah yang beralamat di Kelurahan Kebonmanis Kecamatan Cilacap Utara Kabupaten Cilacap ini, kini mendampingi 270 bank sampah di Cilacap.
Sosok itu adalah Moh Nurhidayat, pendiri Bank Sampah Unit (BSU) Mandiri Cilacap Provinsi Jawa Tengah. Ia dan warga bergelut untuk memilah sampah organik dan an organik sejak tahun 2012 lalu.
Menurut Nurhidayat, awal mendirikan bank sampah karena terpantik dengan sejumlah sampah di lingkungannya yang tak bisa terangkut semuanya. “Di Kelurahan Kebonmanis, RW 10, hampir 2 ton per hari (sampah, red),”tutur Nurhidayat kepada radio Idola Semarang, pagi (29/09) tadi.
Sejak itulah, Nurhidayat dan tim mulai belajar mengelola sampah. Terlebih dalam satu RW, ada sekitar 400 kepala keluarga dengan total sekitar seribu orang. Mereka terusa melakukan sosialiasi dan mengajak para tokoh untuk memberikan contoh terlebih dahulu, dengan cara pilah sampah dari rumah.
Saat ini, BSU Mandiri juga memanfaatkan teknologi komposting untuk mengolah sampah organik, menghasilkan pupuk organik yang bermanfaat bagi masyarakat. Tak hanya itu, BSU juga mendirikan sekolah ternak ayam.
Lalu, apa saja kegiatan BSU Mandiri?
Selengkapnya, berikut ini wawancara radio Idola Semarang bersama Moh Nurhidayat, pendiri Bank Sampah Unit (BSU) Mandiri Cilacap. (yes/her)
Simak podcast wawancaranya: