Sejumlah penumpang saat berada di Matraman New Generation.

Semarang, Idola 92,6 FM-Bagi banyak orang, nama KA Matarmaja mungkin lekat dengan perjalanan panjang, kursi tegak dan suasana khas kereta rakyat.

Kini, wajah legendaris itu berubah.

Sejak 28 September 2025, KAI resmi menghadirkan KA Matarmaja dengan rangkaian Ekonomi New Generation.

Perubahan paling terasa tentu ada pada kursinya.

Jika dulu penumpang harus rela duduk tegak selama belasan jam perjalanan Malang-Jakarta, kini mereka bisa menikmati kursi captain seat yang lebih ergonomis, searah laju kereta dan bahkan bisa diatur kemiringannya.

Manager Humas KAI Daop 4 Semarang Franoto Wibowo menyebut, perubahan ini sebagai kabar baik bagi masyarakat. Pernyataan itu disampaikan melalui siaran pers, kemarin.

Menurutnya, KA Matarmaja masih menjadi pilihan utama penumpang di jalur ekonomi dan tetap singgah di stasiun-stasiun penting seperti Semarang Poncol, Pekalongan hingga Tegal.

“KA Matarmaja adalah kereta rakyat. Dengan wajah baru ini, perjalanan jauh menuju Jakarta atau Malang bisa lebih nyaman tanpa menghilangkan identitas Matarmaja sebagai transportasi terjangkau,” kata Franoto.

Franoto menjelaskan, rangkaian New Generation ini lahir dari tangan-tangan ahli di Balai Yasa Manggarai.

Dengan kapasitas 72 kursi per kereta dan desain interior modern, pelanggan bisa merasakan ruang yang lebih lega dan suasana perjalanan yang berbeda.

“Ini adalah wujud komitmen KAI Semakin Melayani. Kehadiran KA Matarmaja New Generation juga menjadi kado ulang tahun ke-80 KAI untuk seluruh pelanggan setia,” jelasnya.

Lebih lanjut Franoto menjelaskan, perjalanan Malang-Jakarta dengan Matarmaja bukan lagi sekadar perjalanan panjang penuh kenangan, tapi juga pengalaman baru dengan kenyamanan yang lebih ramah tubuh dan tetap ramah di kantong. (Bud)