Dua petugas PLN melakukan pemeriksaan di setiap rumah warga yang terdampak banjir.

Semarang, Idola 92,6 FM-Bencana banjir yang melanda wilayah Pantura, termasuk Kota Semarang dan Kabupaten Demak, PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Tengah-Yogyakarta memastikan keandalan pasokan listrik tetap terjaga.

General Manager PLN UID Jateng-DIY, Bramantyo Anggun Pambudi mengatakan pihaknya terus berkomitmen menjaga kelancaran suplai listrik bagi masyarakat, sembari tetap mengutamakan keselamatan sebagai prioritas utama. Hal itu dikatakan saat ditemui di kantornya, Senin (27/10).

“Keandalan listrik menjadi perhatian utama kami. Dalam kondisi bencana seperti banjir di kawasan Pantura akhir-akhir ini, PLN tetap berupaya menjaga agar arus listrik tetap menyala. Pemadaman hanya dilakukan jika memang kondisi tidak memungkinkan dan berisiko terhadap keselamatan masyarakat maupun petugas di lapangan,” kata Bramantyo.

Bramantyo menjelaskan, sejak awal munculnya genangan di sejumlah titik di Kota Semarang dan Kabupaten Demak, PLN telah meningkatkan koordinasi dengan berbagai pihak.

Termasuk BPBD, Basarnas dan aparat pemerintah daerah setempat.

Menurutnya, komunikasi dilakukan secara intensif melalui berbagai saluran, agar langkah penanganan kebencanaan berjalan cepat dan sesuai dengan prosedur standar operasional (SOP) PLN.

“Hingga saat ini, seluruh sistem kelistrikan di wilayah yang terdampak masih beroperasi normal tanpa ada pemadaman akibat banjir. Kami bersyukur, sejauh ini seluruh jaringan distribusi masih aman. Tim siaga PLN terus melakukan patroli rutin di area rawan banjir untuk memastikan kondisi jaringan tetap dalam keadaan baik,” jelasnya.

Lebih lanjut Bramantyo menjelaskan, PLN juga menyiagakan petugas tanggap darurat di sejumlah titik strategis dengan peralatan lengkap guna memastikan bila terjadi gangguan akibat genangan air atau cuaca ekstrem.

Langkah pemulihan bisa dilakukan secepat mungkin, dengan menyiapkan posko siaga, peralatan pendukung dan tim respons cepat.

Prinsipnya, keselamatan masyarakat nomor satu, dan berusaha agar aktivitas warga tidak terganggu karena listrik yang padam.

“Kami mengimbau masyarakat, agar tetap waspada terhadap potensi bahaya listrik saat terjadi banjir. Warga diminta segera melapor ke PLN melalui aplikasi PLN Mobile atau menghubungi Contact Center 123 jika menemukan kabel atau instalasi listrik yang terkena air. Keselamatan adalah hal utama. Jangan memaksakan untuk menyalakan listrik di rumah yang tergenang,” pungkasnya. (Bud)

Artikel sebelumnyaMasyarakat Didorong Melek Literasi Kebijakan Publik
Artikel selanjutnyaMengenal Bank Sampah Pancadaya dari Kota Padang