Presiden RI Prabowo Subianto mendukung langkah PT Kereta Api Indonesia (KAI) menyiapkan kereta khusus bagi petani dan pedagang, yang akan diluncurkan bulan ini. Prabowo berharap keberadaan kereta tersebut dapat memajukan ekonomi rakyat. Hal itu disampaikan Direktur Utama PT KAI Bobby Rasyidin usai dipanggil Presiden di Istana Kepresidenan, Senin (3/11)). (Photo/Kompas)

Jakarta, Idola 92.6 FM-Presiden RI Prabowo Subianto mendukung langkah PT Kereta Api Indonesia (KAI) menyiapkan kereta khusus bagi petani dan pedagang, yang akan diluncurkan bulan ini. Prabowo berharap keberadaan kereta tersebut dapat memajukan ekonomi rakyat.

“Tadi kami melaporkan kepada Bapak Presiden bahwa kami sudah menyiapkan kereta khusus petani dan pedagang. Beliau sangat mendukung karena ini men-support ekonomi rakyat di bawah,” ujar Direktur Utama PT KAI Bobby Rasyidin usai dipanggil Presiden di Istana Kepresidenan, Senin (3/11).

PT KAI menyiapkan delapan rute kereta khusus petani dan pedagang dari Merak menuju Rangkasbitung, Banten. Prabowo, kata Bobby, juga meminta agar kapasitas penumpangnya diperbanyak.

“Beliau memberikan beberapa arahan untuk menambah kapasitas dari kereta petani dan pedagang ini,” sambungnya. Ia menambahkan, ke depan rutenya juga kemungkinan akan diperpanjang hingga Stasiun Tanah Abang.

Tak hanya itu, PT KAI memastikan adanya subsidi harga tiket untuk mendukung ekonomi petani dan pedagang, meski besaran subsidinya masih dalam pembahasan.

Pada Agustus lalu, PT KAI telah melakukan uji coba pengoperasian kereta ekonomi khusus petani dan pedagang untuk rute Surabaya Gubeng–Lamongan, Jawa Timur.

Kereta khusus ini dirancang untuk membantu mobilitas petani dan pedagang, sekaligus mempermudah pengangkutan hasil panen maupun barang dagangan secara lebih leluasa, aman, dan efisien.

Menurut Vice President Public Relations KAI, Anne Purba, konsep desain kereta khusus petani dan pedagang ini mengedepankan kemudahan akses dan ruang angkut yang lebih luas.

Tempat duduk dipasang sejajar di sisi kiri dan kanan, sehingga ruang tengah menjadi lapang untuk menempatkan hasil pertanian atau barang dagangan, sekaligus memudahkan pergerakan di dalam kereta. (her/dav)

Artikel sebelumnyaKapasitas KRL Jabodetabek Tinggi, Pemerintah Pesan 23 Set Kereta untuk Pecahkan Persoalan
Artikel selanjutnya34 Investor Siap Investasi Senilai Rp5 Triliun di Jateng
Radio Idola Semarang
Radio Idola Semarang menghayati semangat Positive Journalism. Radio Idola Semarang, Memandu Dan Membantu.