
Semarang, Idola 92,6 FM-Hadirnya investasi perusahaan dari Malaysia, berkat dibukanya penerbangan langsung Kuala Lumpur-Semarang.
Adanya investasi dari Malaysia, diharapkan mampu menopang pertumbuhan ekonomi di Jawa Tengah.
Komisaris Utama PT Maju Selaras Sejahtera Kukrit Suryo Wicaksono mengatakan pihaknya menggandeng investor dari Malaysia, untuk membangun industri pengelolaan limbah elektronik dan plastik di Jateng. Hal itu dikatakan saat ditemui di Hotel Padma Semarang, kemarin.
Kukrit menjelaskan, langkah ini merupakan tindak lanjut dari instruksi Gubernur Ahmad Luthfi usai dibukanya penerbangan langsung Kuala Lumpur-Semarang serta rencana rute Semarang-Singapura.
“Tugas kita adalah bagaimana semaksimal mungkin ikut memajukan investasi, perdagangan, dan juga pariwisata di Jawa Tengah,” kata Kukrit.
Kukrit menjelaskan, investasi tersebut diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan membuka lapangan kerja sekaligus memberikan manfaat lingkungan melalui pengelolaan sampah yang lebih berkelanjutan.
“Manfaat paling besar tentu pada aspek lingkungan. Dengan adanya industri pengelolaan sampah ini, lingkungan akan lebih terjaga, dan dampaknya akan dirasakan langsung oleh masyarakat. Selain itu, kami juga berharap tenaga kerja lokal bisa terserap lebih banyak,” jelasnya.
Lebih lanjut Kukrit menjelaskan, pihaknya tengah memfasilitasi sejumlah investor dari Malaysia, Singapura dan Tiongkok untuk berinvestasi di Jateng.
“Kami ingin menjadikan Jawa Tengah sebagai salah satu ibukota investasi di Indonesia. Investasi ini diharapkan menjadi pemicu bagi investor lain untuk ikut menanamkan modal di provinsi ini,” pungkasnya. (Bud)







