Gubernur Ahmad Luthfi menandatangani KUA-PPAS APBD TA 2026.di hadapan pimpinan DPRD Jateng.

Semarang, Idola 92,6 FM-Pemprov Jawa Tengah dan DPRD melakukan Penandatanganan Nota Kesepakatan Rancangan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Tahun Anggaran 2026 di Gedung Berlian, kemarin.

Gubernur Ahmad Luthfi mengatakan penurunan dana transfer ke daerah (TKD), tidak mengubah arah program prioritas Pemprov Jateng pada 2026.

Luthfi menekankan, seluruh agenda yang bersentuhan langsung dengan masyarakat tetap menjadi fokus utama.

“Program yang langsung bersentuhan dengan masyarakat tetap diutamakan. Fokus tahun depan adalah swasembada pangan,” kata Luthfi.

Luthfi menjelaskan, pemprov berupaya memerkuat strategi penerimaan pendapatan asli daerah (PAD).

Antara lain melalui digitalisasi pembayaran pajak, optimalisasi pajak air permukaan, peningkatan kinerja BUMD, pendayagunaan aset pemerintah dan peningkatan layanan samsat.

Sementara itu Ketua DPRD Jateng Sumanto menambahkan, terdapat penyesuaian anggaran pada tahun depan.

Penyesuaian itu dipengaruhi dari penurunan dana transfer pusat ke daerah.

“Prioritas anggaran tahun ini masih mengacu pada visi Gubernur untuk menjadikan Jawa Tengah sebagai lumbung pangan nasional,” ujar Sumanto.

Sumanto menyebut, DPRD Jateng juga menyetujui Program Pembentukan Peraturan Daerah (Propemperda) Tahun 2026 sebagai bagian dari agenda legislasi daerah. (Bud)

Artikel sebelumnyaBandara Ahmad Yani Perkuat Upaya Penurunan Stunting Lewat Bantuan CSR Rp160 Juta
Artikel selanjutnyaJelang Nataru, KAI Daop 4 Semarang Perbaiki Geometri Rel di Puluhan Perlintasan