Semarang, Idola 92,6 FM-Pertamina Patra Niaga Jawa Bagian Tengah menyiapkan dua strategi utama, untuk memastikan kelancaran distribusi bahan bakar minyak (BBM) di jalur-jalur wisata yang rawan kemacetan selama libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.
Region Manager Retail Sales Pertamina Patra Niaga JBT Drestanto mengatakan peningkatan mobilitas masyarakat pada periode libur panjang, kerap menyebabkan peningkatan permintaan BBM di sejumlah titik jalur wisata, terutama yang memiliki rekam jejak kemacetan. Hal itu dikatakan saat ditemui di Semarang, kemarin.
Menurutnya, Pertamina menyiapkan motoris BBM yang akan ditempatkan secara khusus berdasarkan analisis data historis.
“Kami mempersiapkan motoris di titik-titik yang berdasarkan data tahun sebelumnya terjadi kemacetan dan peningkatan penjualan cukup tinggi. Plotting-nya kami sesuaikan dengan data historis agar penempatannya tepat dan sesuai kebutuhan masyarakat,” kata Drestanto.
Drestanto menjelaskan, selain motoris, Pertamina juga menyiapkan mobile storage atau SPBU kantong, yaitu mobil tangki berisi BBM yang disiagakan di SPBU-SPBU yang berpotensi terdampak kemacetan.
Keberadaan SPBU kantong, memungkinkan SPBU untuk segera melakukan pengisian tanpa harus menunggu kiriman dari depot yang membutuhkan waktu lebih lama.
“Dengan SPBU kantong, jika SPBU mengalami antrean atau pasokan mulai menipis, mobil tangki yang sudah standby dapat langsung melakukan pembongkaran ketika ada ruang kosong di tangki pendam. Ini untuk memastikan layanan tidak terhambat,” jelasnya.
Lebih lanjut Drestanto menjelaskan, kedua strategi ini, motoris dan SPBU kantong, merupakan upaya memastikan ketersediaan BBM di lokasi wisata tetap aman selama puncak arus libur Nataru.
“Kami pastikan layanan BBM tetap lancar meski terjadi kepadatan,” pungkasnya. (Bud)














