Senior Branch Manager Sharp Indonesia Semarang Sandy Norland (kanan) saat menunjukkan produk lemari es yang menjadi keunggulan.

Semarang, Idola 92,6 FM-Sharp Indonesia mencatat kinerja penjualan yang positif sepanjang 2025, seiring dengan membaiknya pertumbuhan ekonomi, khususnya di Kota Semarang dan wilayah Jawa Tengah.

Lemari es masih menjadi produk dengan kontribusi terbesar terhadap total penjualan, disusul produk elektronik rumah tangga lainnya.

Senior Branch Manager Sharp Indonesia Semarang Sandy Norland mengatakan kategori Home Appliances (HA) khususnya refrigerator, masih mendominasi penjualan Sharp di wilayah Semarang dengan kontribusi sekira 41 persen dari total penjualan. Hal itu dikatakan saat ditemui di sela pameran di Queen City Mall Semarang, Sabtu (14/12).

“Kalau dilihat dari demand, kontribusi terbesar masih dari kategori HA, terutama refrigerator. Itu masih menjadi backbone penjualan kami di Semarang sepanjang 2025,” kata Sandy.

Sandy menjelaskan, selain refrigerator, produk lain yang juga memberikan kontribusi adalah LED TV dan air conditioner (AC).

Bahkan, dalam pameran terbaru Sharp di Semarang, penjualan AC justru menjadi yang tertinggi.

“Agak unik karena biasanya di musim hujan permintaan mesin cuci meningkat, tapi di pameran kali ini justru AC yang menjadi produk dengan penjualan tertinggi. Kontribusinya sementara sekitar 30 persen dari total omzet pameran,” jelasnya.

Menurut Sandy, Sharp juga terus memerkenalkan berbagai produk unggulan melalui kegiatan rutin tahunan Roadshow to Store (RoTSO) yang digelar di sejumlah kota.

Pada tahun ini, Semarang menjadi kota kedua setelah Bandung yang menjadi tuan rumah kegiatan tersebut, sebelum berlanjut ke Yogyakarta dan Surabaya.

“Dalam pameran ini, Sharp menggandeng Sanrio dengan mengusung tema Hello Comfort, yang bertujuan memberikan pengalaman nyaman bagi konsumen dalam menggunakan produk Sharp. Kolaborasi ini merupakan bagian dari kerja sama Sharp dengan Sanrio Jepang yang diterapkan di beberapa kota di Pulau Jawa,” imbuhnya.

Lebih lanjut Sandy menjelaskan, melalui ajang pameran, konsumen bisa melihat langsung ragam produk Sharp, termasuk produk-produk dengan fungsi khusus yang tidak selalu tersedia di display toko.

“Kami sangat optimistis. Ekonomi Semarang dan sekitarnya sedang bergeliat, didukung pembangunan industri, hotel, dan kawasan ekonomi baru di Batang dan Kendal. Kondisi ini tentu memberikan dampak positif terhadap permintaan produk elektronik,” pungkasnya. (Bud)