Semarang, Idola 92,6 FM-Satgas Pangan Polri bersama Satgas Pangan Polda Jawa Tengah melakukan pemantauan langsung harga bahan pokok, di pasar tradisional hingga pasar modern di Kota Semarang, Minggu (28/12).
Langkah ini dilakukan, untuk memastikan stabilitas harga dan ketersediaan pangan menjelang perayaan Tahun Baru 2026.
Hasil pantauan di pasar tradisional menunjukkan harga kebutuhan pokok relatif stabil.
Beras premium dijual sekitar Rp14.500 per kilogram, dan beras medium Rp13.200 per kilogram.
Harga telur ayam ras berada di kisaran Rp26 ribu per kilogram, sedangkan daging ayam ras Rp36 ribu per kilogram.
Sedang minyak goreng Minyakita, tercatat Rp17.500 per liter.
Kasubdit 1 Indagsi Ditreskrimsus Polda Jateng AKBP Solikhin Fery mengatakan untuk komoditas hortikultura, harga cabai masih tergolong tinggi namun dinilai masih wajar.
Menurutnya, cabai rawit merah dijual Rp75 ribu per kilogram, cabai rawit hijau Rp65 ribu per kilogram dan cabai merah keriting Rp70 ribu per kilogram.
Solikhin menjelaskan, bawang putih dijual Rp40 ribu per kilogram, dan bawang merah Rp45 ribu per kilogram.
“Di pasar modern harga bahan pokok terpantau lebih stabil. Beras premium dijual sekitar Rp14.900 per kilogram, beras medium Rp13.500 per kilogram, telur ayam ras Rp28.000 per kilogram, dan minyak goreng Rp18 ribu per liter,” kata Solikhin.
Lebih lanjut Solikhin menjelaskan, beberapa komoditas seperti cabai dijual lebih tinggi menyesuaikan standar kualitas dan sistem distribusi pasar modern.
“Kenaikan harga bersifat sementara akibat meningkatnya permintaan, seperti daging ayam ras yang sempat naik hingga Rp38 ribu per kilogram dan cabai rawit merah mencapai Rp90 ribu per kilogram, sebelum kembali turun pasca-Natal,” tandasnya. (Bud)








