Ekspor Kopi Jateng Turun 60 Persen

Semarang, Idola 92.6 FM – Asosiasi Ekportir Kopi Indonesia (AEKI) Jawa Tengah mencatat ekspor kopi dari provinsi setempat mengalami penurunan hingga 60 persen pada semester pertama tahun 2016.

Wakil Ketua AEKI Jawa Tengah Mulyono Soesilo mengatakan, kemarau yang berkepanjangan membuat pembungaan pohon kopi mengalami keterlambatan yang kemudian menyebabkan produksi kopi menurun.

“Perkiraan pembungaannya itu terjadi di bulan September 2015, tetapi nyatanya mundur di bulan November 2015,” tandasnya di Semarang baru-baru ini.

Sambungnya, “Total ekspor kopi Jawa Tengah sepanjang semester pertama 2016 sekitar 1.400 ton. Jumlah itu anjlok 60 persen jika dibanding periode sama tahun kemarin yang bisa mencapai 3.200 ton.”

Lebih lanjut Mulyono menjelaskan, dengan kondisi itu dikawatirkan akan menambah buruk catatan ekspor kopi Jawa Tengah di 2016.

Sebab, dari catatan pada 2015 kemarin, total ekspor kopi Jawa Tengah mencapai enam ribu ton. Jumlah itu masih di bawah tahun-tahun sebelumnya, yang mencapai 8.500 ton per tahun. (Budi A/Diaz A/Heri CS)