Kawasan Selatan Mulai Jenuh, Pengembang Intens Garap Wilayah Semarang Timur Untuk Menengah Atas

GM CitraGrand Semarang Yuliarso Christiono (kanan) menunjukkan prospek penjualan rumah menengah atas yang naik daun di wilayah timur Kota Semarang.

Semarang, Idola 92.6 FM – Lokasi yang strategis, tetap menjadi pilihan bagi calon pembeli untuk menentukan huniannya. Salah satunya, hunian dengan akses jalan yang mudah dijangkau dari segala penjuru.

General Manager CitraGrand Semarang Yuliarso Christiono mengatakan jika sebelumnya wilayah selatan Kota Semarang menjadi kawasan favorit para pengembang, saat ini sudah mulai bergeser. Para pengembang rumah, mulai mengarahkan pasarnya ke wilayah timur Kota Semarang dengan sejumlah alasan.

Yuliarso menjelaskan, alasan yang paling banyak adalah harga tanah di kawasan timur Kota Semarang masih terjangkau. Selain itu, wilayah timur Kota Semarang sekarang semakin berkembang pesat setara dengan wilayah selatan.

Menurutnya, sejumlah sarana pendukung permukiman baru di wilayah timur Kota Semarang juga cukup lengkap. Mulai dari pusat perbelanjaan, rumah sakit hingga lembaga pendidikan.

Oleh karena itu, jelas Yuliarso, dengan berbagai potensi yang dimiliki itu, pihaknya optimistis segmen properti kelas menengah atas dengan produk terbarunya diyakini bakal laris.

“Tapi sekarang sudah mulai, dan terbukti tahun lalu saja untuk rumah tipe-tipe besar sudah hampir sold out. Bahkan, kapling-kapling dengan ukuran besar dan punya view bagus juga ternyata banyak yang minat. Ini menjadi pertanda, berarti Semarang timur mulai naik kelas jadi kawasan yang lebih premium. Kawasan ini menjadi berkelas sekarang,” kata Yuliarso di sela mengenalkan produk premium yang berkelas lewat tipe Blossom, Jumat (20/9).

Diakui Yuliarso, memang dalam dua tahun ini terjadi pergeseran pasar penjualan rumah di wilayah timur Kota Semarang. Bahkan, produk para pengembang di atas Rp2 miliar cukup laris di pasaran.

Ketua DPD Real Estat Indonesia (REI) Jawa Tengah MR Prijanto menyatakan, memang wilayah timur Kota Semarang sekarang cukup menjanjikan bagi pengembang untuk menjaring pasar properti. Bahkan, juga bisa untuk menawarkan produk properti milenial yang sekarang mulai naik daun.

“Yang produk milenial sudah mulai ditangkap para pengembang, dengan menggandeng bank yang sekarang juga mempunyai produk untuk para milenial. Mereka mempunyai KPR untuk milenial,” ujar Prijanto.

Prijanto menjelaskan, dengan makin gencarnya pengembang membangun rumah di kawasan timur Kota Semarang maka pasar properti semakin menggeliat. (Bud)