TBBM Boyolali Raih Proper Emas dari KLHK

Jajaran TBBM yang ada di bawah Pertamina MOR IV peraih Proper Emas dan Hijau dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Semarang, Idola 92.6 FM – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) memberikan penghargaan berupa Proper Emas kepada Pertamina Terminal BBM (TBBM) Boyolali, di Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan (PROPER), belum lama ini. Penghargaan diserahkan langsung Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar di Jakarta.

Proper Emas merupakan peringkat tertinggi bagi perusahaan, yang dinilai telah berhasil meningkatkan pengelolaan lingkungan lebih dari yang dipersyaratkan. Di samping itu juga, mampu melakukan upaya-upaya pengembangan masyarakat secara berkesinambungan.

Unit Manager Communication & CSR MOR IV Jateng DIY Andar Titi Lestari mengatakan beberapa upaya pengembangan masyarakat secara berkesinambungan yang dilakukan TBBM Boyolali pada 2018 kemarin adalah pembentukan workshop Sriekandi Patra, dan Integrasi Program Edukasi berbasis lingkungan (Campbell II Edupark).

Workshop Sriekandi Patra, jelas Andar, merupakan pembinaan pelatihan membatik bagi kelompok penyandang disabilitas, sehingga bisa berkarya dan mandiri. Dari kegiatan membatik, kelompok Sriekandi Patra mampu menghasilkan satu motif khusus dan sudah mendapat hak paten. Yakni batik motif Lembu Patra, dengan capaian omset hingga Rp50 juta selama 2018.

“Raihan Proper dengan kategori Emas ini yang menjadi penghargaan kali pertama diterima TBBM Boyolali setelah enam tahun berturut-turut mendapat kategori hijau sejak 2012. Sehingga, pencapaian ini menjadi kado akhir tahun bagi TBBM Boyolali,” kata Andar dikutip dari rilis.

Lebih lanjut Andar menjelaskan, pengembangan lainnya yang dilakukan TBBM Boyolali adalah Campbell II Edupark. Yakni, upaya TBBM Boyolali untuk memberdayakan kawasan yang semula berupa lahan kritis menjadi sumber penghasilan bagi desa dan warga sekitar.

“TBBM Boyolali memberikan program edukasi tentang tenaga hidrolik dari kincir pompa hidrolik, edukasi peternakan sapi hingga mengolah limbah kotoran sapi menjadi biogas. Serta, edukasi Zero Waste dengan mengolah sampah menjadi bahan bakar alternatif,” ujarnya.

Selain TBBM Boyolali, lanjut Andar, unit lainnya di bawah MOR IV yang mendapat Proper Emas 2018 adalah TBBM Rewulu mendapat kategori emas untuk keempat kalinya. Sedangkan Proper Hijau diraih TBBM Semarang Group, Depot LPG Cilacap, TBBM Maos, TBBM Tegal, TBBM Lomanis, TBBM Cilacap, TBBM Tegal, DPPU Adi Sutjipto dan DPPU Adi Sumarmo.

“Pertamina MOR IV akan terus meningkatkan pengelolaan lingkungan, dan memberdayakan masyarakat berkelanjutan untuk menciptakan kemandirian serta peningkatan kesejahteraan bagi masyarakat di sekitar unit operasi Sehingga, kami optimistis di tahun depan bisa meraih peringkat proper yang lebih baik lagi,” tandasnya. (Bud)

Artikel sebelumnyaTingkatkan Layanan ke Pelanggan, PLN Buat Inovasi Aplikasi
Artikel selanjutnyaBagaimana Menghaluskan Rasa dan Mengasah Kepekaan melalui Pendidikan Sastra di Tengah Berbagai Problem Bangsa?